3 bab 3

Triiiiiiiiiing (bunyi bell)

"eeeh rany udah bell ayo kita ke kantin." ajak putri

"iya gw juga nih mau ke kantin, abus tadi belom semept nambah istirahat pertama." kata keisya yang sedikit mengusap perut nya

"ya udah ayo ke kantin." kata rany

"eeeh rany, boleh gk gw sama lu lagi, gw males kali harus ke habisan bangku lagi." kata luhan yang sedikit menghadang langkah rany, putri, dan keisya.

"eeeh kali ini ada dua sahabat gw jadi gk bisa." kata rany

"yah elah ran, gw males nyari bangku. pasti kalo sama lu kan gampang." kata luhan yang sedikit menyerenyit kan dahi nya

"ah elah lu nyusahin mulu sih!" kata rany dengan nada kesal

"tapi lu di samping si putri ya." kata rany

"eeeeh gk usah dari pada sama putri mending sama aku.." kata keisya menyela rany

"terserah kalian dah siapa yg mau duduk sama siapa." kata rany yang langsung bergegas jalan ke kantin

"eeeh ran tunggu." kata putri yg langsung lari dan menghampiri rany dan jalan di samping nya

"ayo luhan jalan sama aku si rany sama putri kan udah jalan." kata keisya yang langsung memegang tangan luhan

luhan yg melihat perlakuan keisya sangat lah jijik pada nya

"eeeh jangan pegang pegang gw gk mau tangan gw bernoda karna lu ya." kata luhan yg langaung melepas genggaman keisya dan menyusul rany dan putri.

.

.

.

di kantin

"rany kita mau duduk dimana." kata luhan yang ada di samping rany dan rany yg berada di samping luhan merasa kaget karna sejak kapan luhan di samping nya

"heh lu sejak kapan di sini." kata rany yang sedikit menjauh

"eeh udah dari tadi kali, kamu nya aja gk nyadar." kata luhan

"ciaaah kata kata nya pake aku kamu si luhan." kata putri yang ada di samping kanan rany

"iiih apaan sih lih." kata rany menyenggol tangan putri yg ada di samping nya

avataravatar