224 Titik Lokasi Selena

Ronald dan Matt terus melanjutkan perjalanan mereka, kini mereka harus melewati medan yang curam penuh bebatuan yang terjal demi mencapai titik lokasi dimana selena dan Tuan Handoko berada.

"Hati-hati Ronald, medannya sangat sulit, ini sangat licin dari yang aku perkirakan." Kata Matt sambil melangkah menaiki bebatuan terjal.

"Ini pertama bagiku, mendaki gunung es berbatu." Jawab Ronald terkekeh.

"Wow, ku harap ini menjadi pengalaman mu yang sangat menyenangkan Ronald."

"Harusnya begitu saudaraku."

"Dipuncak itu kita harus berhenti." Ucap Matt tiba-tiba.

"Kenapa?"

"Sepertinya angin bertiup sangat kencang, kita harus mencari tempat berlindung, dan dipuncak itu ada gua kecil hanya itu tempat satu-satunya untuk melindungi diri kita."

"Baiklah, berarti kita harus cepat."

"Kau benar, ayo." Ajak Matt lalu mereka melanjutkan langkahnya menuju ke puncak gunung tersebut.

Dan setelah beberapa saat mereka sampai juga dipuncak.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter