54 Di kurung

DuuuaaaKKkkk!!!!

Ronald membenturkan kepalanya pada pintu mobil, dia tak perduli akan apa yang terjadi dengan dirinya, satu hal yang ia pikirkan menyalamatkan Jelita.

"Apa yang kamu lakukan, Ronald."

"Lebih baik aku mati dari pada harus melayani nafsu bejat mu, James."

Yah, demi menghindari ciuman buas yang terus saja di lancarkan oleh James, akhirnya Ronald memilih membenturkan kepalanya pada pintu mobil.

"Kamu gila Ronald."

"Bukan aku tapi kamu."

"Kamu gila karena kamu membohongi dirimu sendiri, tubuhmu tidak bisa berbohong, kau masih menginginkan ku, tapi kenapa reaksi bibirmu seolah kau menolakku? Dan apa yang baru saja kau lakukan? itu hanya akan menyakiti dirimu." James menyeringai.

"Apa kau tidak mau bertemu dengan adikmu?"

"Kau bawa kemana dia?"

"Dia berada di tempat yang aman, sebentar lagi kau akan bertemu dengannya."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter