16 Ch.24: on The Brink of Death

Hi guys, thanks for your 13k views and vote as well. I'm happy. 🤧

This's an update for all of you.

Enjoyed.

💃

💃

💃

"KALIAN SEMUA PADA TULI EOH?" tiba-tiba terdengar seruan yang menggelegar berasal dari lantai dua.

Terkejut, Taehyung pun segera tolehkan kepalanya.

Suga Hyung! batin Taehyung yang seketika cemas.

Memutar arah kursi rodanya, segera saja Taehyung kemudian pun pergi menuju ke lift untuk membawanya ke lantai dua.

Semoga Suga Hyung tidak kenapa-napa! batin Taehyung yang cemas selagi ia menunggu lift yang di naikinya berhenti pada lantai yang di tuju.

Ting.

Suara pintu lift yang terbuka. Segera memutar kursi rodanya, dapat Taehyung lihat dari tempatnya bahwa pintu kamar sang kakak kini tengah terbuka dengan lebar.

Sementara itu di kamar yang sedang di tuju, terlihat Lee ahjumma dan beberapa maid bawahannya tengah berdiri takut di sisi ranjang Suga yang terlihat berantakan.

Bahkan beberapa barang yang berada di atas nakasnya tadi seperti lampu tidur, buku, jam weker, masih banyak lagi telah tercecer berserakan di atas lantai.

"Astaga, apa yang telah terjadi di sini?" tanya Taehyung kaget, begitu ia telah tiba di depan pintu kamar Suga.

Memperhatikan kamar sang kakak yang berantakan, tentu saja rasa cemasnya pun jadi semakin meningkat.

"Taetae Hyung!" seru Jung Kook menghampiri Taehyung, karena rupanya ia juga turut berada di sana.

"Hyung, syukurlah kau di sini akhirnya!" riang Jungkook yang telah berada di depan kursi roda yang Taehyung gunakan.

"Kookie, apa yang terjadi? Kenapa Suga Hyung tiba-tiba mengamuk seperti itu?" tanya Taehyung cemas pada Jungkook di hadapannya.

"Entahlah Taetae Hyung, Kookie juga tidak tau kenapa Suga Hyung tiba-tiba seperti itu!! Tadi sewaktu Kookie ingin tidur di kamar sebelah, tiba-tiba saja Kookie mendengar Suga Hyung berteriak keras. Kookie yang panik pun segera mengecek kamar Suga Hyung. Tapi saat Kookie baru saja membuka pintu kamarnya, Kookie sudah dilempar dengan jam weker. Lihatlah ini, Kookie bahkan sampai mendapatkan luka gores di pipi Kookie walaupun Kookie sempat menghindarinya tadi," cerita Jungkook seraya memperlihatkan luka gores yang ia maksud tadi pada Taehyung.

"Astaga, apa terasa sakit?" tanya Taehyung khawatir sembari mengusap pipi sang adik yang tergores tersebut.

"Hanya perih sedikit Hyung," sahut Jung Kook apa adanya.

Astaga, sebenarnya apa yang terjadi di sini? batin Taehyung yang bertanya-tanya.

Sementara itu, ia pun mulai mendekati para kerumunan pelayan-pelayannya.

"Ahjumma!" panggil Taehyung pada salah satu pelayan senior mereka, yang segera menolehkan kepala padanya.

"Tuan muda Taehyung!!" seru yang dipanggil, juga para pelayan lainnya yang ikut menoleh.

"Lee Ahjumma, apa yang sebenarnya telah terjadi?" tanya Taehyung kemudian, begitu si bibi mendekat.

Sementara itu, dapat Taehyung rasakan bahwa tatapan mata Suga kini tengah tertuju padanya dengan penampilan yang terlihat kacau serta gips yang masih setia menghiasi lehernya.

"Maafkan saya Tuan. Sayapun bahkan kurang mengetahui apa yang sebenarnya yang sudah terjadi pada Tuan Muda Suga," sahut Lee Ahjumma yang tampak bingung.

"Tadi Kookie yang memanggil Lee Ahjumma ke sini dan yang lainnya Hyung. Habisnya Kookie takut sih," sahut Jungkook yang sudah berdiri di belakang Taehyung.

"Kookie, bisa tolong kau panggilkan Pak Min di depan? Cepatlah oke, suruh dia juga untuk mengajak Pak Song!" pinta Taehyung pada Jungkook dan langsung diiyakan oleh si empunya.

"Ahjumma, biar aku yang menangani Hyungku!! Kalian mundur dulu ne," pinta Taehyung pada pelayan-pelayannya.

Menuruti perkataan Taehyung, begitu mereka semua mundur, secara perlahan lalu Taehyung pun mulai menghampiri sang kakak.

"Hyung ... Suga Hyung, ini aku Taehyung adikmu. Apa yang terjadi padamu Hyung, aku bisa mendekat padamu kan?" tanya Taehyung sembari perlahan mendekati sisi ranjang Suga yang masih setia memberikannya tatapan ingin membunuh.

Memberanikan diri untuk semakin dekat dengan ranjang si kakak kedua, lalu Taehyung tiba-tiba saja tersentak kaget saat Suga tanpa di sangka-sangka menerjang dirinya begitu saja.

"Kaulah pelakunya cacat, kaulah yang telah membunuh Eomma. KAU HARUS MATI CACAT!!" seru Suga dengan kalap sembari menerjang Taehyung hingga menyebabkan si empunya terjatuh dari kursi roda.

"Tuan Muda!" pekik para maid dengan heboh.

"Aigoo tuan muda, apa yang kau lakukan pada Tuan Muda Taehyung?" cemas Lee ahjumma pula sama halnya seperti pelayan lainnya.

Sementara itu kembali pada Suga, kini bahkan ia telah menindih tubuh Taehyung dan telah mencengkram kedua tangannya di sekitar leher sang adik yang mulai tampak kesulitan untuk bernafas.

"Hyu ... Hyu-ng, le-lepaskan a-aku!!" ujar Taehyung tersendat lantaran nafasnya yang mulai sesak.

"Mati kau cacat, MATI KAU!! Kau lah yang telah membunuh eomma dan membuat kami menderita selama ini. MATILAH KAU DAN JEMPUT AJALMU," teriak Suga dengan histeris.

Sementara Taehyung sebisa mungkin dengan mengerahkan semua tenaga yang ia miliki, tengah berusaha untuk menyingkirkan tangan Suga dari lehernya.

"Hyu-Hyung!" terdengar suara Taehyung yang pelan nyaris tak terdengar. Namun di hiraukan oleh sang kakak yang justru semakin mengencangkan cekikannya.

Hyung, kenapa kau seperti ini? Kenapa tiba-tiba kau ingin membunuhku eoh? Kau bahkan bukan seperti Suga Hyung yang aku kenal. Apa yang telah terjadi padamu sebenarnya Hyung? bisik hati kecil Taehyung, seiring dengan alam bawah sadarnya yang semakin menipis.

"Taetae Hyung!!" pekik seseorang tiba-tiba, dan itu adalah Jungkook yang sudah kembali dengan dua orang namja paruh baya di belakangnya.

"Tuan muda Taehyung!" seru dua orang tadi itu pula.

"Mati kau anak pembawa sial. Mati kau, MATI!!" teriak Suga kencang seiring dengan mata Taehyung yang mulai menatapnya sembari berkaca-kaca.

"Siapapun ... tolong bantu aku!!" bisik hati kecil Taehyung pelan sebelum akhirnya iapun benar-benar telah tak sadarkan diri lagi.

"Taetae Hyung!!" teriak seseorang. Namun terlambat lantaran tangan Taehyung yang tadinya sempat berpegangan pada lengan Suga bahkan kinipun telah ikut terkulai lemas dan jatuh tergeletak begitu saja di atas lantai.

"Tuan muda Taehyung!!" pekik semua orang di sana yang segera histeris.

TBC

Semoga suka ya.😁😀

Dan jangan lupa Vote sama Commentnya. bye- bye😚😙

avataravatar
Next chapter