42 41. Picnic

Anne pun melirik jam tangan yang ada di pergelangan tangannya. Jam 8.30 pagi waktu Korea Selatan. Sungguh pemandangan yang jarang terjadi di weekend, dia telah bangun dari jam tujuh pagi dan telah mandi dan bersiap menunggu Jojo menjemputnya. Kebetulan Anne sudah lama sekali tidak melihat bunga-bunga yang bermekaran di musim semi.

Kini sudah saatnya dia merefresh diri setelah berminggu-minggu berkutat dengan pekerjaannya. Anne pun telah siap dengan masker dan kacamata hitamnya dipadu dengan celana biru jeans belel dan tshirt lengan panjang stipes biru putih. Anne pun memasukkan cardigan biru gelap ke dalam tas kecil yang akan dia bawa. Untuk jaga-jaga jika udara berubah menjadi sedikit lebih dingin.

"Yoboseyo.." ucap Anne memulai pembicaraan di telepon.

"Anne.. aku udah di bawah." Ucap Jojo dalam percakapan telepon.

"Ok, aku segera turun.. bentar ya..Jo.."

Anne pun segera mengambil tas kecil yang ada di meja dan mengambil sebotol minuman jeruk hangat yang dia sudah siapkan tadi.

"Hai Jojo ..udah lama nggak?" sapa Anne sembari tersenyum.

"Hai Anne..nggak kok.. baru aja. yuk masuk." Ucap Jojo dari balik kemudi setir mobilnya.

Anne pun segera masuk ke dalam mobil Jojo dengan masker dan kacamata hitam yang melekat di wajahnya.

"kamu hari ini tampil beda, Ne.." ucap Jojo sembari memandang Anne dengan outfit serba hitam lengkap dengan kacamata dan maskernya.

"Mau gimana lagi. Resiko punya temen selebriti. Aku nggak mau tiba-tiba mukaku masuk di majalah besok pagi gara-gara satu mobil sama kamu." Goda Anne sembari menunjuk mukanya.

"Sorry ya, Ne.. bikin kamu jadi nggak nyaman. Aku juga nggak tau kamu bisa ada di Korea bersamaku. Aku tak pernah menyangkanya, ini adalah miracle." Ucap Jojo yang merasa tak enak namun merasa senang karena Anne bersamanya hari ini.

"It's okay, Jo..aku udah mulai terbiasa harus seperti ini." Balas Anne santai.

"Okay kalau gitu.. gimana? Berangkat sekarang?" ajak Jojo sembari menyalakan mesin mobilnya.

"Tunggu bentar. Ini Jo.. buat kamu." Kata Anne sambil memberikan botol minuman ke Jojo di kursinya.

"apa ini Ne..." ucap Jojo menerima pemberian Anne.

"ini Air Jeruk hangat.. aku yakin kamu pasti lelah syuting drama. " jawab Anne sambil memakai shift belt yang ada di sampingnya.

"Hmm.., ini enak sekali.. makasih ya, Ne..." Kata Jojo sambil melemparkan senyumnya yang manis pagi itu.

"Iya sama-sama."

"Sudah siap?" Tanya Jojo sembari menyalakan mobilnya kembali.

"Sudah dong." Balas Anne sembari tersenyum.

"ok.. yuk berangkat!~ " ajak Jojo penuh semangat.

"Ok..let's go!" balas Anne dengan ceria.

Mobil Jojo membawa Anne dan Jojo melaju meninggalkan Seoul, jauh dari keramaian dan dan reporter yang sering mengejarnya. Setelah satu jam perjalanan, sampailah mereka ke tempat yang dituju. Salah satu taman bunga yang terkenal di Korea dan ramai setiap akhir pekan. Karena jaraknya yang hanya satu jam perjalanan dari Seoul membuat tempat ini sering dikunjungi baik warga Seoul dan kota lainnya.

Terlihat bunga-bunga sakura berwarna putih dan merah muda yang bermekaran dan beberapa berguguran karena tertiup angin. Banyak pengunjung yang melakukan selfie atau video untuk mengabadikan moment itu. Sungguh pemandangan yang langka saat dia berada di Seoul. Karena setiap hari dia selalu sibuk bekerja. Dan rutenya hanya apartement lalu ke studio dan kembali lagi ke apartement.

Anne pun tak lupa memotret bunga-bunga sakura tersebut dengan kamera smartphonenya. Dia tak ingin melewatkan pemandangan musim semi yang indah selama dia berada di Korea.

"Thanks ya Jo.. udah ngajak aku kesini...indah banget...ini bunga sakura yang paling indah selama aku di Korea. " kata Anne sambil memandang Jojo yang ada di sampingnya.

"Iya.. maafin aku juga ya.. yang nggak tau kalo kamu ada di Korea. Mungkin kalau tau kamu bakal tinggal di Korea lebih awal.. aku bakal jarang ke Amerika dan tinggal disini bersamamu." Jawab Jojo sedikit menyesal.

"Nggak papa Jo..kita kan memang udah nggak ketemu lama dan sekarang kan kita sudah bertemu, jadi lebih baik kita buat kenangan indah sebanyak-banyaknya." Ucap Anne menenangkan Jojo.

"Bener juga katamu. Sekarang lebih baik kita buat kenangan indah bersama sebanyak-banyaknya. Ne.. boleh nggak kita selfie bareng?" kata Jojo sambil mengeluarkan smartphone yang ada di sakunya.

"iyaa....yuk...kita foto bareng." Balas Anne sembari berpose bareng Jojo.

"Ntar aku kirimin ya, Ne.." ucap Jojo sembari puas memandangi foto yang dia ambil bersama Anne.

Jojo pun mengambil beberapa foto bersama Anne dengan background Pohon Sakura yang bunganya sedang berguguran dan sangat menawan. Dia pun merasakan kalau dia dan Anne hanya berjarak 10 cm. Kalau saja kita bisa menghabiskan waktu lebih lama.

"Jo...kamu kenapa?" ucap Anne yang membuyarkan lamunan Jojo.

"Oh..nggak papa.. yuk kita lanjut makan." Ajak Jojo

♥♥♥

Seminggu kemudian...

Jam dinding apartement Jojo sudah menunjukkan pukul sembilan pagi. Namun Jojo masih rebahan di kamarnya. Hari itu adalah jadwal libur bagi Jojo. Rasanya dia malas beranjak dari tempat tidurnya. Tiba-tiba Jojo teringat ada hal yang harus dia lakukan.

"Oh iya... Sepertinya paketku telah datang." Ucap Jojo yang mengecheck ada pemberitahuan dari smartphone dan kemudian bangkit dari tempat tidurnya. Dia pun berjalan menuju pintu apartemennya. Ternyata memang benar ada satu paket bungkusan besar yang dia beli dari belanja online.

Ya, itu adalah beberapa frame foto yang dia beli beberapa waktu lalu. Jojo memesannya sendiri setelah mencari ukuran dan motif yang cocok dengan foto yang dia akan pasang. Bingkai foto itu berwarna pastel yang merupakan warna kesukaan Jojo.

Jojo kemudian berjalan menuju meja belajar dan mengambil bungkusan kertas berwarna cokelat berisi beberapa foto yang dia ambil saat pergi bersama Anne. Foto-foto yang dia telah cetak akan diletakkan pada frame berwarna putih yang dia beli. Dan akan dipajang di sudut kamarnya.

Jojo kemudian memasang satu persatu foto tersebut ke dalam frame-frame foto yang dia beli. Tak lupa dia menuliskan kutipan dan tanggal moment kenangan itu di bagian belakang foto. Jojo pun mulai menata meja belajar di dalam kamarnya dengan beberapa frame foto tersebut. Semua tampak rapi dan estetis.

"liburan kemarin benar-benar terasa menyenangkan. Sudah lama rasanya aku merasa sangat senang. Semua itu karena aku bersama Anne. My First Love." Gumam Jojo sembari memandangi beberapa foto yang dia cetak. Ada foto Anne bersamanya disana.

"Anne.. thanks udah membuat banyak kenangan bersamaku. Ku harap semua ini tak akan pernah berlalu." Ucap Jojo sembari menatap fotonya bersama Anne.

♥♥♥

avataravatar
Next chapter