11 10. Gara-gara Jojo

Keesokan harinya...

Pagi itu suasana kelas XI IA 2 ramai membicarakan Anne yang kemarin di bonceng Jojo. Anne yang baru datang keheranan melihat kelasnya sudah heboh pagi-pagi.

"Nee...neee..." tanya Silvy tiba-tiba.

"Kenapa Sil...?" Jawab Anne tak mengerti.

"Aku denger kemarin siang kamu dibonceng Jojo yaa.. kamu jadian sama Jojo?" tanya Silvy penasaran.

"Owalah...ini toh yang bikin rame-rame.." gumam Anne sembari memperhatikan sekitar, ternyata beberapa temannya ikutan nimbrung di sekitar tempat duduknya. Mereka penasaran dengan Jojo dan Anne.

"Ne.. ternyata nggak hanya kelas kita aja yang heboh sebenarnya. Anak-anak kelas sebelas pada rame semua. Tadi bahkan ada beberapa kakak kelas yang ngebucin Jojo pada kesini nyariin kamu..dan anak-anak kelas X pada nyariin namanya Kak Anne yang mana. Secara mereka kesengsem ngeliat permainan basket, Jojo di classmeeting kapan lalu." Lanjut Rea yang ada disampingnya.

"Guys...aku sama Jojo itu sahabatan. Sama kayak Kelly dan Lea." Kata Anne menjelaskan.

"Iya...kita tuh memang deket banget satu sama lain.. nggak heran sih kalo ada yang ngegossipin. " lanjut Kelly membela sahabatnya.

"Jadi kamu dan Jojo nggak pacaran?" tanya Dino terlihat bersemangat.

"Enggak.. aku dan Jojo itu sahabat." Jawab Anne sembari mengambil buku mata pelajaran pertama hari ini.

Akhirnya beberapa siswa yang mengerumuni bangku Anne membubarkan diri saat bel tanda pelajaran pertama dimulai. Semua tampak sibuk belajar karena pagi itu akan ada quiz dari Pak Bani, Guru Matematika.

Selang beberapa jam kemudian...

Seperti biasa Jojo, Anne, Kelly dan Lea makan di Kantin Sekolah. Beberapa siswa masih banyak yang ngeliatin mereka. Mereka pun terlihat bergosip satu sama lain.

"Jo...tadi pagi ada yang ngerasa aneh nggak di kelas? Kelasmu rame nggak tadi?" tanya Lea penasaran.

"Oh.. gossipku sama Anne?? anak-anak itu pada ngomongin sih tadi." Kata Jojo terlihat santai.

"Iya...gossipku sama kamu.." lanjut Anne dengan raut muka sedikit kecewa. Tadinya dia berharap ada sedikit respons oleh Jojo mengenai gossip mereka. Entah itu marah, kecewa atau bahkan seneng sekalipun. Tapi ini sepertinya dia fine-fine aja.

"Ah.. sepertinya Jojo memang nganggep aku cuma teman." Kata Anne dalam hati.

"Kelly.. Lea...Jojo.. aku balik ke kelas duluan yaa." Kata Anne menyudahi makannya siang itu.

"Lho Ne .. kan makanannya belum abis??" tanya Kelly sambil memandangi sahabatnya ini.

"Ga papa.. aku balik ke kelas duluan ya.. ada tugas yang belum selesei." Kata Anne sembari berlalu meninggalkan ketiga sahabatnya.

"Memang ada tugas apa sih Kel...Le..?" tanya Jojo penasaran sesaat setelah Anne pergi meninggalkan mereka bertiga.

"Matematika.." jawab Lea dan Kelly kompak.

Lea dan Kelly yang sedari tadi liat-liatan mendengar Anne mengatakan ada tugas padahal tugas matematika itu dikumpulinnya masih seminggu lagi.

Di tengah perjalanan Anne menuju kelasnya, ada tiga orang cewek kakak kelasnya yang sedang menunggu Anne. Ketika Anne semakin mendekat, mereka langsung menuju Anne yang sedang menuju ke kelasnya.

"Kamu yang namanya Anne?" kata salah satu cewek dengan ketus.

"Iya, Kak... ada apa ya??" jawab Anne tenang.

"Kamu jadian sama yang namanya Jonghyun?" sahut temannya yang satu lagi.

"Enggak, Kak. Kita cuma teman. Ga lebih." Jawab Anne yang entah kenapa hatinya terasa perih meskipun dia sendiri yang mengatakannya.

"Oh ya udah kalau gitu.. mulai sekarang sebaiknya kamu nggak usah deket-deket sama Jonghyun.. karena dia bakal jadi pacar Felisha." Seru salah satu cewek tersebut.

Dari percakapan yang Anne tangkap, sepertinya salah satu kakak kelas ini bernama Felisha. Namun Anne tidak mengamati seksama. Karena dipikirannya sekarang memikirkan bagaimana dia bisa pergi dari situ segera.

"Iya kak.. Jojo dan saya tidak ada apa-apa. Maaf kak saya harus mengerjakan tugas. PERMISI." Seru Anne sembari berlalu pergi.

Ketiga kakak kelas tersebut hanya bisa memandangnya pergi menjauh sebelum sempat mengatakan beberapa hal lagi. Anne tak pernah membayangkan ada kakak kelasnya yang bakal nyamperin dia karena urusan cinta.

"Benar-benar hari yang melelahkan..." gumam Anne sesaat sampai kelasnya.

♥♥♥

Sesampainya di kelas setelah istirahat pertama selesai, Kelly dan Lea langsung nyamperin Anne.

"Anne... kamu kenapa tadi kok balik duluan?" tanya Kelly penasaran.

"Aku.. males aja disana tadi." Balas Anne singkat.

"Kenapa, Ne..." tanya Lea yang juga penasaran.

"Abisnya Jojo bener-bener nggak peka. Masak gossipnya rame gini. Dia mah adem ayem gitu. Entah marah kek.. seneng kek atau apapun itu. Setidaknya kasih respons gitu. Tapi tadi kan kalian juga liat. Dia fine-fine aja.." Jawab Anne yang akhirnya mengeluarkan semua beban dalam hatinya.

"kamu suka sama Jojo?" sebuah pertanyaan mengalir dari Lea yang selama ini dia juga mau menanyakan hal itu pada sahabatnya.

"Aku..aku nggak tau..le " jawab Anne pelan setelah berpikir lama.

"Dan tadi kalian tahu nggak..." lanjut Anne memulai ceritanya.

"Kenapa, Ne....?" tanya Kelly mulai penasaran.

"Tadi ada tiga kakak kelas ngelabrak aku, gara-gara aku deket sama Jojo." lanjut Anne bercerita.

"Huaaah kok bisa?" tanya Kelly yang kaget mendengar cerita Anne.

"Tapi kamu ga papa kan?" tanya Lea cemas.

"Iyaa...aku nggak papa..tadi sih aku jawab seperlunya dan segera pergi dari sana. tadi tuh mereka bilang aku mesti menjauh dari Jojo, karena Jojo akan jadi pacarnya Felisha." Lanjut Anne sembari duduk di bangkunya.

"Felisha...bentar-bentar...kok kayak familiar... oh Kak Feli, ketua cheers kayaknya yang kamu maksud." Balas Lea sembari mengingat ingatan memorinya.

"Well... maybe.. Udah Ah..aku ga mau ngebahas ini lagi." Sahut Anne menghentikan percakapan mereka mengenai Jojo.

Anne masih belum bisa mensortir perasaan dalam hatinya. Pikirannya masih kesal dengan sikap Jojo tadi pagi. Tapi di sisi lain.. dia ga bisa membayangkan kalau hari-harinya tanpa Jojo.

"Aah.. gara-gara Jojo..jadi makin pusing kepalaku." Gumam Anne sendirian.

"Kenapa, Ne..kamu sakit?..kamu nggak papa kan?" tanya Dino yang tiba-tiba perhatian.

"Oh nggak papa kok.. aku cuma pusing sedikit." Bantah Anne sembari menyiapkan pelajaran selanjutnya.

Sore hari di kamar kost Anne....

Anne telah kembali ke kostnya sore itu. Dia rebahan sejenak karena seharian belajar dan rapat dengan ekskul majalah sekolahnya. Dan tiba-tiba smartphone Anne berbunyi.

"Halo, Pa...papa gimana kabarnya?" tanya Anne di ujung telepon.

"Papa sehat.. gimana kamu disana..kamu ga papa kan?" jawab Papanya senang karena ditelepon puterinya.

"Iya, Pa..Anne sehat kok. Don't worry.." jawab Anne sedikit menenangkan Papanya.

"Kamu kapan pulang ke Jakarta? Papa kangen sama kamu. Jason juga nanyain terus kapan kakaknya pulang." Lanjut Papanya kembali.

Iya Pa.. libur semester minggu depan Anne pulang ke Jakarta." Ucap Anne bersemangat.

"Ok.. nanti Papa bilangin Jason juga." Sahut Papanya senang mendengar puterinya akan pulang ke Jakarta

"Ya udah ya, Pa.." Pamit Anne pada Papanya.

"Okay ...take care ya sayang disana.." Ucap Papanya hangat.

"I miss You, Pa.."

"I miss You Too, sayang.."

♥♥♥

Beberapa hari kemudian..

Anne masih menghindari Jojo, meskipun sesekali Jojo menghampirinya. Dia masih bisa menghindari Jojo dengan berbagai alasan. Dia juga tidak tahu apa yang membuatnya masih kesal dengan Jojo.

Dan kali ini tibalah saatnya dia memainkan alat musik dan bernyanyi seperti yang ditugaskan oleh Pak Guntur, Guru Seni Musiknya. Nampak di muka kelas sudah ada keyboard yang sudah tertata rapi. Anne pun juga sudah membawa gitar yang dia pakai saat belajar gitar dengan Jojo.

Beberapa siswa di kelasnya telah maju di depan kelas, Lea menyanyikan Good bye Day by Yui dengan keyboad, Kelly menyanyikan Payphone by Maroon 5 dengan gitarnya. Selain itu, beberapa temannya menyanyikan lagu indonesia dan lagu barat lainnya. Semua tampak bersemangat memamerkan skill baik gitar maupun keyboard. Dan tibalah saat yang mendebarkan bagi Anne. Dia akan mengerahkan seluruh kemampuan bermain gitar dan ilmu yang diajarkan Jojo padanya. Kelly dan Lea juga bersiap dengan smartphonenya untuk merekam Anne bermain gitar dan bernyanyi.

Anne pun maju di depan kelas dengan sebuah gitar klasik berwarna cokelat muda di tangannya. Tangannya pun memetik gitar dengan indahnya dan memulai menyanyikan sebuah lagu.

🎶Lady Antebellum- Need You Now🎶

Semua teman Anne di kelas serta gurunya bertepuk tangan saat Anne selesai bernyanyi dan bermain gitar. Namun entah kenapa bagi Anne, lagu yang barusan dimainkannya membuat dia teringat dengan Jojo. Apakah dia rindu saat-saat dia bercanda dan bermain bersama Jojo. Entahlah...

"Wah Anne kamu bagus sekali bernyanyi dan bermain gitarnya. Sudah berapa lama bermain gitarnya?" tanya Pak Guntur membuyarkan lamunan Anne.

"Saya dulu bermain gitar saat SMP pak. Tapi itu sudah lama sekali. Dan saya baru belajar lagi seminggu yang lalu." Jawab Anne bersemangat.

"Oh gitu...tapi tapi beneran bagus.. tetap semangat ya bermain gitarnya." Lanjut Pak Guntur memuji Anne.

"Terima kasih, Pak." jawab Anne sembali kembali menuju bangkunya.

"Nee...tadi keren banget. " sahut Lea senang.

"Iya, Ne..permainan gitar kamu jago banget.." lanjut Kelly memuji Anne.

"terima kasih. Le..Kel..." ucap Anne sembari tersenyum

"Itu semua gara-gara Jojo." Jawab Anne dalam hati sembari memandang luar kelas.

Andai ada Jojo disana, pasti dia bangga liat Anne sudah mahir memetik gitar dan bernyanyi lagu yang dia pelajari bersamanya.

"Thanks, Jo udah ngajarin main gitar...Aku merindukanmu, Jo.." kata Anne dalam hati.

♥♥♥

avataravatar
Next chapter