1 Prolog

Vie, seorang pria 20-an, penampilannya biasa-biasa saja, bertubuh atletis, dan orang yang tenang dan baik hati, dia bekerja di sebuah perusahaan berbasis jaringan, dengan penghasilan yang layak, ia tinggal sendirian di apartemennya, tanpa kekasih ataupun pacar. ketika dia memiliki waktu luang dia selalu membaca beberapa novel,manga,manhua, dan menonton beberapa anime.

Novel favoritnya saat ini adalah 7wanita protagonis utamanya adalah Vie (namanya diubah sesuai dengan selera sang penulis) , orang yang suka berfoya foya dengan harta ayahnya, hingga suatu hari perusahaan ayahnya menglami kebangkrutan,dari suka berfoya foya dia berubah menjadi anak yang rajin dan menemukan garis keturunan yang unik.

Dia juga menyukai Anime Highschool DXD dan dia selalu membenci idiot issei yang tidak bercinta dengan gadis-gadis bahkan setelah mereka jatuh cinta dengannya dan tidur dengan dia telanjang. Dan dia juga menyukai manhua Shen Ying Wang Zhou, dengan karakter utama Long Hao Chen, dia mengagumi kepribadian Hao Chen yang yang penuh kasih sayang, pantang menyerah dan selalu memiliki rasa keadilan yang tinggi, dan dia juga selalu bermimpi seandainya dia bisa memiliki wajah dan penampilan surgawi Hao Chen pasti dia memiliki banyak wanita.

Sore itu dia keluar mencari udara segar dan memutuskan untuk berjalan-jalan, dia melihat seorang gadis muda menyeberang jalan, kemudian dia melihat sebuah trek yang bahkan tidak menginjak rem. Dia berlari ke arah gadis muda dan mendorongnya menjauh dari jalan.

Dia akan segera bergerak dan melihat bahwa trek sudah berada di depannya 'Sial' dia tahu dia akan mati, jadi dia menutup matanya.

* BANG

Vie terlempar jauh, darah mulai keluar dari kepala nya, dan dia mendengar suara tangisan gadis muda itu.

" Hey..hiks... Sadarlah..hiks...jangan mati...hiks " kata gadis muda itu di sela-sela tangisannya.

Ketika Vie melihat wajah gadis itu dia berpikir ' Ah, betapa cantik dan manisnya gadis ini, andai saja aku punya istri seperti ini aku pasti bahagia '. Dan kemudian kesadarannya perlahan-lahan menghilang.

*Di tempat yang sangat Gelap*

" ugh " kepalaku terasa sakit,sambil melihat sekelilingku yang hanya ada kegelapan.

' Dimana aku ? Kenapa hanya ada kegelapan ? Yang aku tahu, aku menyelamatkan gadis muda yang hampir tertabrak trek, aku yakin kalau aku sudah mati ' pikirku.

" Anak Muda " kata suara kuno memenuhi seluruh ruang kegelapan.

" Siapa itu ? " Kataku melihat sekeliling yg hanya di tutupi kegelapan.

" Di belakangmu " kata suara kuno itu.

Kemudian aku berbalik dan aku melihat 2 pria paruh baya dan 1 gadis cantik.

" Eh.... Bukankah itu adalah gadis yang aku selamatkan ?? Kenapa dia bisa ada di sini ? Apa dia mati juga ? " kataku kepada dua orang pria paruh baya.

Gadis itu melihat kearahaku dan tersenyum. kemudian pria paruh baya itu menjawab.

" Hahahahaha...tentu saja tidak, anak muda. Dia masih hidup, dan kau benar dia adalah orang yang kau selamatkan, dan orang yang ada di samping ku" pria paruh baya menunjuk ke pria paruh baya di samping nya" dia adalah ayah dari anak yang kau selamatkan. Kita menemuimu untuk berterima kasih kepadamu karena sudah menyelamatkan anaknya yang juga keponakanku " kata pria paruh baya itu kepadaku.

' Ah...jadi begitu, syukurlah kalau gadis itu baik-baik saja 'pikirku.

" Oh, aku lupa untuk memperkenalkan, aku adalah dewa kematian, orang yang di sampingku adalah dewa penciptaan dan gadis itu bernama Sheng Yiner anak dari dewa penciptaan " kata dewa kematian kepadaku.

Kemudian dewa penciptaan melihat kearahku dan berkata " Anak muda, terima kasih karena telah menyelamatkan anakku, seandainya kau tidak ada disana, anak ku mungkin sudah mati, sekali lagi, terima kasih banyak " kata Dewa penciptaan kepadaku sambil menundukkan kepalanya.

Aku melambai-lambaikan tanganku " Eh..... Tidak tidak tidak, angkat kepalamu dewa, kau tidak perlu menundukkan kepalamu, sudah sewajarnya kita saling menolong, apalagi orang yang aku tolong adalah gadis manis dan cantik, mana mungkin aku tega melihatnya terbunuh. Tapi...kenapa dia bisa terbunuh seandainya dia tertabrak trek ? Bukankah dia anakmu yaitu dewa penciptaan, seharusnya dia punya kekuatan yang besar, kan ? " tanyaku kepada dewa penciptaan.

" kalau soal itu, pada saat itu kita sedang mengadakan pertemuan para dewa, kemudian, dia menyelinap untuk pergi kebumi untuk bermain-main, karena itu kekuatannya tersegel karena dia tidak bisa menggunakannya di bumi, pada saat itulah kau menyelamatkan dia " kata dewa penciptaan kepadaku.

" jadi seperti itu "kataku.

" Baiklah anak muda,sekali lagi terima kasih " kata dewa penciptaan kepadaku.

Kemudian gadis itu berjalan ke arahku,yang aku perhatikan umurnya seperti sekitar 20an, tinggi 175 cm, berambut hitam violet, berwajah cantik bagaikan dewi, bertubuh langsing, berpayudara sedang, lalu dia menggenggam tanganku dan dia berkata " Terima kasih karena sudah menyelamatkan nyawaku dan maaf karna menyelamatkan nyawaku kau harus kehilangan nyawamu " di menundukkan kepalanya, aku melihat di matanya ada kesedihan dan penyesalan.

' Sungguh gadis yang baik hati, andai saja dia menjadi istriku, aku akan selalu melindunginya 'pikirku.yang mana aku tidak tahu, bahwa pikiranku diketahui oleh ketiga orang tersebut.

" Sudahlah,tidak apa apa. Aku senang untuk membantu, apalagi yang aku bantu adalah gadis secantik dan semanis dirimu. juga jangan menyelinap lagi karena bisa berbahaya, ok ? " kataku kepadanya dengan mengedipkan mata untuk menggodanya karena betapa cantiknya dia.

" um " dia menganggukkan kepalanya, wajahnya memerah dan dia menundukkan kepalanya karena malu dan berkata"....terima kasih... " dengan suara yang pelan.

" Apa kau mengatakan sesuatu ? " kataku kepadanya karena suaranya terlalu pelan untuk ku dengar.

" Ah... Ti-tidak,tidak ada apa apa " dia melepaskan tanganku dan kembali ke sisi dua pria paruh baya dan masih menundukkan kepalanya karena malu dengan wajah memerah.

Kemudan dewa kematian berkata kepadaku "Ehem...Baiklah anak muda, kita akan memberimu 2 pilihan :

1. Kau akan masuk ke surga dan menjalani kehidupan keabadian untuk selamanya

atau

2. Kau bereinkarnasi kembali dan kita akan mengabulkan apapun keinginanmu sebagai ucapan terima kasih.

' woww... Tentu saja aku akan memilih yang kedua karena aku selalu bermimpi untuk bereinkarnasi kembali, tapi...Apakah aku bisa bereinkarnasi,seperti di novel-novel yang pernah ku baca ? Lebih baik aku tanya saja ' pikirku

" Ahem.. Dewa, apakah permintaan itu termasuk seperti yang ada di novel-novel ?? Aku bisa pergi ke dunia manga,anime dan novel yang pernah ku baca ? " kataku

" Tepat sekali. Kau bebas meminta apapun termasuk novel,manga,anime yang pernah kau baca dan lihat " kata dewa kematian.

" wow....sungguh, itu hebat, kalau begitu aku memilih yang kedua ! aku selalu ingin seperti karakter utama di anime, manga dan novel-novel yang pernah kubaca, aku tidak tahu kalau dewa sehebat itu " kataku.

" hahahaha...tentu saja dewa itu hebat. Baiklah sekarang apa permintaan mu " kata dewa dengan bangga.

" Ah... Baiklah, tapi dewa aku benar-benar bisa meminta apapun kan ? " kataku.

" tentu saja kau bisa. Apa kau meragukan Kemampuan dewa ? " katanya menyipitkan mata dengan aura menakutkan.

" Ah..tidak tidak, tapi mungkin permintaan ku tidak masuk akal, kau tau aku selalu menginkan menjadi karakter op, jadi yah.. Kau tau apa maksudku " kataku dengan keringat dingin.

" Hahahaha... Tenang saja kau tidak usah khawatir, dewa penciptaan sudah mengatakan kepadaku, bahkan permintaan yang tidak masuk akal sekalipun, dia akan mengabulkannya, jadi majulah dan minta apa yang kau mau" kata dewa kematian.

"Itu benar anak muda, maju dan mintalah" kata dewa penciptaan kepadaku dengan tersenyum.

' Ah syukurlah, aku pikir itu tidak akan mungkin ' pikirku menghela nafas lega.

" baiklah.. Permintaanku adalah..... ".