Prolog
Seseorang yang benci akan hujan. Karena hujanlah dia kehilangan orang yang disayanginnya. Di lain sisi, ada seorang pemuda yang mencintai hujan. Akankah ia bisa bertahan dengan rasa sakit hatinya terhadap hujan? ~Lea Kinandita~
Pria yang kental akan fashion. Dihidupnya iya sangat mencintai fashion hingga titik darah penghabisan. Dia menemukan seseorang yang dapat membangun Paradise Kiss menjadi hidup dan nyata. ~Adhitama Elvan~
Wanita yang tidak percaya akan cinta, bahkan dia di khianati oleh sahabat baiknya dan pacarnya hingga akhirnya dia menemukan semua jawaban yang selama ini tertutup akan suatu hal. ~Zeline Zakeisha~
Seseorang yang mencintai sahabatnya dari kecil. Namun hubungan mereka seperti Tom and Jerry. Tidak pernah cocok, hingga satu hal terjadi padanya. Dan pada akhirnya, sahabatnya yang ia sayangi itu harus bertekuk lutut dihadapannya ~Rezvan Zaidan~
Seorang gadis yang periang. Ia sangat menyayangi sahabatnya yang sudah seperti keluarga baginya. Dan pada akhirnya ia kembali kepada sahabatnya setelah sekian lama orang tersebut menunggu ~Ashalina Davira~
Hanya karena sebungkus kue keberuntungan yang dapat membuat hidupnya berubah. Dari yang tidak bisa mengungkapkan perasaannya menjadi pengakuan yang sangat tak terduga. ~Arsalan Putra~
------------------
Aku belum tau. Mungkin betapa berharganya dirimu. Aku harap kamu tidak akan melupakan begitu saja. Setiap saat memikirkanmu. Aku bisa tau jika aku memberitahumu seperti ini. Jalan yang telah kamu lalui begitu indah. Berhenti sejenak dan lihat ke belakang. Momen indah yang telah kamu tinggalkan. Semua momen itu adalah kamu.
Dimanapun kamu berdiri, di mana pun aku berada. Aku akan memelukmu dengan sangat menyakitkan. Seperti hari kamu memelukku. Aku mencintaimu saat ini. Bahkan jika hari tanpaku ada di sampingmu. Bahkan jika aku membuatmu dengan memori kecil. Aku baik-baik saja, ini semua momenmu. Terkadang bagaimana jika aku rindu sekarang. Aku mungkin tersenyum jika memikirkanmu. Hari-hari kami lewati bersama. Aku sangat senang.
Seperti hari kau memelukku. Aku bersyukur bertemu denganmu yang meninggalkan kebahagiaan dalam hidupku. Tidak peduli apa pun kesulitan yang datang, aku akan ingat sekarang. Kami akan selalu bersama.
Pada saat ini, ingat setiap saat. Kebahagiaan ini kami temukan bersama. Aku akan memelukmu agar tidak sakit. Seperti biasa. Hari-hari yang kuhabiskan bersamamu telah menjadi momen. Bahkan jika aku meninggalkan semua hariku selalu bersama. Aku suka hari-hari terakhir kami yang merupakan momen satu sama lain. Setiap saat.
(Lea Kinandita - Red Light) " Commitment by Chance "
----------------------------
Aku terus memikirkan senyummu, itu tak terlupakan. Aku penuh dengan pengalamanmu. Apa jenis mantra yang kau tempatkan padaku. Bunga di hatiku mekar.
Dapatkah kau dengar detak jantungku. Kau adalah bintang yang paling indah yang pernah kulihat dalam hidupku. Jika kau ada sinar disana. Di dunia ini, jika kita bisa bersama-sama. Maka itu adalah kenangan yang terindah.
Tidak ada kata-kata dan tidak ada ekspresi. Yang dapat menunjukkan bagaimana aku merasa tapi tidak apa-apa. Cinta bukan hanya hal yang mudah. Aku akan membawa bunga dan mendekatimu aku ingin memegang erat tanganmu. Mengumpulkan keberanian dan mengakui. Cintaku padamu
Akhir-akhir ini aku tertawa tanpa alasan. Hal umum bagiku, aku bermimpi tentang kau dimalam hari, aku kehilangan hitungan. Berapa kali tetap melihat. Pesan yang kita kirim satu sama lain saat pertama kalinya
Kau seperti aroma menyenangkan. Kami tumbuh mirip satu sama lain aku ingin memegang tanganmu dan berjalan denganmu. Setiap hari terasa seperti mimpi karena kami lebih dekat bersama-sama. Dan aku pikir kau keluar dari mana. Dan seperti orang idiot. Aku terus tertawa. Aku suka kalau kau melihat aku dan tersenyum. Jika aku bisa melihat kamu setiap hari.
Bahkan jika kita hanya terkoneksi lewat hal lain aku tidak berpikir aku akan pernah bisa melupakanmu.
(Adhitama Elvan- Black Moonlight) " Meet, My Sweet Enemy "
----------------
Mengapa saat aku melihatmu. Mataku perlahan bergetar. Langit mulai berputar. Aku pikir aku menyukaimu. Itu menyakitkan harga diriku. Tapi tetap saja, terasa menyenangkan.
Musim dingin mencair dengan lembut. Seperti musim semi yang datang dengan lembut. Hatiku juga mencair. Dan itu akan terjadi kamu suka musim semi. Aku berharap aku bisa berubah menjadi kelopak bunga putih. Dan terbang di dalam hatimu.
Kamu adalah sinar matahari hatiku. Perasaan hangat. Matahari terasa seperti hati yang sedang panas. Setiap menit, setiap detik aku menatap jam tangan. Aku hanya bisa mendengar suara hatiku. Aku mencoba mencubit hatiku. Kupikir aku sudah menjadi seorang kekasih. Tapi aku masih belum mengaku.
Musim hujan dengan lembut menetes. Seperti musim hujan datang dengan lembut. Hatiku juga mencair. Dan itu akan untukmu seperti musim hujan. Aku berharap aku bisa berubah menjadi kelopak bunga putih. Dan terbang di dalam hatimu.
Kamu adalah sinar matahariku yang sangat manis. Perasaan manisku seperti bibirmu. Dengan lembut gemetar seperti rasa cokelat yang manis.
Aku ingin menahan matamu. Sepanjang hari, aku sadar akan kehadiran dirimu. Apakah Anda tahu bagaimana perasaan saya? Kapan Anda datang? Sebelum musim hujan berlalu. Tolong akui aku dulu. Kau adalah sinar matahari mimpiku. Perasaan nyaman seperti awan musim hujan. Hati ini telah tertidur cukup lama.
(Zeline Zakeisha - Blue Dreamlight) " Romantic Universe"
--------------
Kau adalah Semesta Semesta ku Sejauh ini, setengah dari Semesta. Jika aku membuatmu kesakitan Lebih baik lupakan aku. Semesta yang bersinar meskipun akhirnya akan benar-benar menjadi akhir Bagiku. Bahkan akhir hanyalah permulaan Itu hari terakhir kau mengalihkan pandangan dariku. Aku ditinggal sendirian di tempat ini. Ketika aku membuka mataku, setiap hari aku mencoba menggambar dirimu di kepalaku. Tapi aku tidak bisa menjangkaumu, dan hatiku hancur ...
Aku berada di tempat terendah yang saya bisa saat ini. Jadi Anda akan dapat melihat saya di mana pun Anda berada. Apakah Anda kadang-kadang melihat ke langit dan memikirkan saya Hari ini, seperti biasa, saya berlama-lama di sekitar Anda Seperti kebiasaan, setiap hari saya memikirkanmu dalam pikiranku. Tapi aku merindukan hatimu yang tidak bisa kulihat ...
Jika itu berarti kita bisa bertemu lagi, sekali saja aku akan dengan senang hati tinggal di sini untuk waktu yang lama. Dan dengan bahasaku sendiri aku akan bersinar padamu …
(Rezvan Zaidan - Black Daylight) " One and Only "
----------------
Hari ini, kau terlihat khawatir. Kukira kau tidak benar-benar tahu untuk melakukan apa. Lagumu yang selalu denganku. Aku tidak dapat mendengarnya lagi. Sebenarnya, kau tertawa sangat banyak. Meski sebelum tiap orang dapat khawatir. Kau menghapusnya dan bangkit. Kau akan menyapaku dengan senyum yang cerah. Itu tak mudah, menjadi seorang yang dewasa.
Tiap orang merasa sama sepertimu. Kembali padamu. Menyanyikan lagu baru yang penuh harapan seperti ini. Tertarik untuk dunia yang menunggumu.. Saat berbagai hal menjadi sulit dan kau ingin menyerah.
Hanya menyanyikan lagu kebahagiaan seperti ini, dengan penuh percaya diri. Suatu hari, hari ini akan menjadi kenangan.
(Ashalina Davira - Green Daydream) " Walk in Memories "
-----------
Apa yang akan kau lakukan setelah sekolah hari ini? Pikirkanlah sedikit sebelum kau membalasnya. Sekarang akan sangat sibuk adanya. Jawabanmu begitu singkat dan juga jelas. Apakah kau mempelajarinya dari reporter?
Kita harus mengakhirinya hanya dengan satu baris. Di sekelilingmu, yang menyerupai diriku ini. Aku yakin itu ada beberapa, namun. Itu tak akan seperti diriku. Kau bilang itu buang-buang waktu. Karena teman-temanmu yang berisik itu. Aku menutup telingaku ini dengan rapat. Selimut yang menutupiku sampai ke wajahku. Perasaan yang seolah terkurung di ruang BK. Sampai kapan aku harus menunggu?
Dirimu yang tanpa jawaban benar.
Sepertinya itu takkan bisa jika bukan hari ini. Sudah aku bilang, aku akan jadi gila jika bukan sekarang. Aku tak punya keberanian untuk mengakhirinya. Menemuimu seorang diri dan mengucapkan selamat tinggal. Bagimu aku adalah teman sejati. Atau seseorang yang kau kenal. Aku takkan pernah menunjukannya dengan jelas, namun. Sebenarnya, aku adalah penggemarmu.
Jika aku memelukmu dengan erat. Apa yang akan kau lakukan? Jika aku menghilang dengan tiba-tiba. Apakah kau akan merindukanku?
(Arsalan Putra - Brown Night) " Fortune Cookies"
