webnovel

Ujian

Bab 7: Ujian Menuju Kesempurnaan

Semakin dalam Rangga mempelajari kitab kuno itu, semakin ia menyadari bahwa kekuatan yang ia miliki hanyalah sebagian kecil dari rahasia yang tersimpan di dalamnya. Kitab kuno itu tidak hanya berisi teknik-teknik bela diri, tetapi juga mengandung pengetahuan tentang alam semesta, kehidupan, dan kematian.

Guru Haris menjelaskan bahwa untuk menguasai seluruh kekuatan yang terkandung dalam kitab kuno, Rangga harus melalui ujian spiritual yang sangat berat. Ujian ini bertujuan untuk menguji kesabaran, keteguhan hati, dan kemurnian niat Rangga.

"Ujian ini tidak akan mudah, Nak," kata Guru Haris. "Kamu harus siap menghadapi segala rintangan dan godaan."

Rangga mengangguk. Ia siap menghadapi tantangan apapun demi menguasai ilmu yang ada di dalam kitab kuno.

Ujian pertama yang harus dihadapi Rangga adalah meditasi selama tujuh hari tujuh malam di sebuah gua yang terletak di puncak gunung. Di dalam gua itu, Rangga harus mengendalikan pikirannya dan melawan berbagai macam godaan.

Selama meditasi, Rangga melihat berbagai macam bayangan. Ada bayangan orang-orang yang ia cintai, ada juga bayangan musuh-musuhnya. Ia juga mendengar suara-suara yang membisikkan godaan-godaan.

Namun, Rangga tetap fokus pada tujuannya. Ia ingat pesan Guru Haris agar selalu menjaga hati dan pikirannya tetap bersih.

Setelah tujuh hari tujuh malam, Rangga keluar dari gua. Wajahnya terlihat lebih tenang dan damai. Ia telah berhasil melewati ujian pertama.

Guru Haris tersenyum bangga melihat perubahan pada diri Rangga. "Kamu telah membuktikan bahwa kamu layak untuk melanjutkan perjalananmu," kata Guru Haris.

Setelah melewati ujian pertama, Rangga semakin yakin bahwa ia harus mengungkap rahasia yang tersimpan di dalam kitab kuno. Ia ingin tahu apa tujuan sebenarnya dari penulis kitab kuno dan mengapa kitab itu disembunyikan selama berabad-abad.

Dalam kitab kuno itu, Rangga menemukan sebuah petunjuk tentang keberadaan sebuah tempat suci. Tempat suci itu diyakini sebagai tempat di mana ilmu pencak silat pertama kali diciptakan.

"Jika aku bisa menemukan tempat suci itu, mungkin aku akan menemukan jawaban atas semua pertanyaanku," gumam Rangga dalam hati.

Next chapter