Bab 133: Mari Kita Pisah

Yang Anshi memeluk Yang Baifu dan mulai menangis, dan sambil menangis, dia mulai mengutuk Xun Hui lagi.

Melihat aktingnya berdampak, Yang Baifu segera menambah minyak ke api, "Ibu, kita ini hanya petani miskin. Perak yang kita dapat dari membajak tanah terlalu sedikit untuk kakak ipar saya..." Dia berhenti sejenak, "Baiklah, meski saya rela menyerahkan anak saya, bagaimana dengan adik perempuan saya? Dia akan menikah dengan keluarga kaya di masa depan. Bukankah Ibu harus menyiapkan beberapa barang yang layak untuknya? Tanpa mas kawin, saat dia memasuki rumah tangga yang kaya, dia akan direndahkan..."

Harus diakui bahwa Yang Baifu akhirnya menemukan titik yang tepat untuk menyentuh hati orang tua dan istrinya.

Yang Anshi langsung berhenti menangis dan berdiri, "Orang tua, katakan sesuatu..."

Yang Baichuan dan istrinya merasakan ketegangan, khawatir orang tua Yang benar-benar akan mengusir cabang keluarga kedua, sehingga Feng Caie diam-diam mencubit Yang Baichuan.