Saya Akan Memberitahu Anda Besok

Sang Qianqian duduk dalam diam cukup lama sebelum akhirnya berbalik.

Bagian belakang gaunnya perlahan-lahan dibuka. Cahaya bulan menyoroti bahu gadis berkulit seperti jade dan tanda-tanda merah di punggungnya.

Kulitnya terlalu putih, dan tanda merah itu semakin mengejutkan. Mata Shen Hanyu menyempit, dan kilatan dingin berkelebat di dalamnya. Dia mengambil salep, dan jari-jarinya yang dingin lembut menyentuh kulit gadis itu.

Tubuhnya bergetar, membuatnya berhenti. "Apakah sakit?"

"Tidak, tidak,"

Tubuh Sang Qianqian menegang seluruhnya. "Kamu... cepat selesaikan."

Bagaimana mungkin dia melupakan bahwa lima tahun lalu, dia sudah mengalami siksaan ketika dia hanya mengoleskan obat di tangannya dan dahinya.

Pada saat ini, siksaannya beberapa kali lebih buruk dari sebelumnya.

—

Waktu yang lama berlalu.

"Selesai,"

Suara dalam Shen Hanyu sampai di telinganya saat dia menarik resleting gaunnya. Sang Qianqian berdiri dengan lega. "Saya akan ke kamar mandi."