2 Keenan Adhiwinata

Kreek.. kenop pintu baru saja di buka oleh seorang lelaki tampan rupawan, bertubuh atletis, dan berkulit putih.

Dialah Keenan Adhiwinata, pria berusia 30 tahun yang berprofesi sebagai seorang pengusaha muda sukses dan mempunyai perusahaan PT. Adhia,tbk sekaligus CEO di perusahaan tersebut.

Siapa yang tidak tertarik padanya. Semua wanita ingin selalu mendekatinya. Tapi tidak satu pun yang mampu merebut hati pria tersebut. Ia masih sangat mencintai kekasih nya walaupun ia sudah di permalukan di hari pertunangan nya sendiri.

Bagaimana tidak, kekasihnya itu memilih untuk pergi ke luar negeri mengejar karir nya di dunia model di banding harus melanjutkan pertunangan mereka. Sehingga mulai dari kejadian itu, Keenan pun tidak pernah percaya dengan cinta dan juga kesetiaan lagi.

~~

Dia mulai menuruni anak tangga menuju dapur mewah milik nya untuk mengambil segelas air putih di kulkas dan segera meneguk nya.

Saat hendak kembali ke kamar, kedua orangtuanya yang sedari tadi duduk di ruang keluarga memanggil..

Keenan memang mengajak kedua orangtuanya untuk tinggal bersama semenjak ia sukses dan sudah punya rumah sendiri di Jakarta.

karena dulu orangtuanya tinggal di Bandung dan punya bisnis disana. ayah nya juga masih sering pulang ke Bandung untuk menjalankan bisnis nya disana.

Ken... begitu sapaan orangtuanya kepada keenan. Sini duduk sebentar. Ada hal yang mau mama papa omongin sama kamu.. kata sang ibu.

Keenan yang sudah tau maksud dan tujuan orangtuanya langsung datang dan duduk di kursi.

"Kenapa ma?" sahut nya.

To the point Bu Rossa, mama Keenan menyampaikan maksud dan tujuan nya memanggil anak semata wayangnya tersebut.

Gini Ken, mama langsung ngomong aja ke kamu. Kapan kamu mau menikah?

Terdiam sejenak Keenan dengan pertanyaan itu.

Umur kamu udah 30 tahun loh. Kapan mau kasih menantu sama mama dan papa? Lanjut Bu Rossa.

Masih terdiam, Keenan menghela napas panjang dan kemuadian bersuara.

Ken, belum siap untuk membuka hati kembali dengan siapa pun ma. Please mama dan papa ngerti gimana posisi Keenan. Hati Keenan masih trauma untuk menjalin hubungan dengan wanita lain.

Bu Rossa dan suaminya yang mendengar pernyataan anak nya hanya bisa terdiam.

Memang mereka bisa mengerti kepahitan yang di alami Keenan. Tapi bagi mereka Keenan harus bisa berdamai dengan masalalu nya sendiri...

Gini aja Ken, gimana kalau kamu mama jodohin sama anak temen mama. Anak temen mama kan banyak yang masih gadis. Mama akan cari yang sesuai dengan kriteria kamu. Gimana sayang? Lanjut Bu Rossa.

Lagi dan lagi, Keenan hanya terdiam dan seolah tidak merespon apa yang di sampaikan ibunya.

Ken, gimana? Kamu mau kan? Kok diam aja gak respon mama?

Keenan menghela napas kasar..

Terserah mama lah mau gimana. Yang penting mama senang. Ucap nya dengan rasa kesal. Lalu ia berlalu meninggalkan kedua orangtuanya yang masih duduk di ruang tamu.

Sesampai nya di kamar, Keenan menghempaskan tubuh di kasur empuk berukuran jumbo milik nya.

Kamar yang bak hotel itu adalah tempat yang paling ia sukai untuk melepas penat seharian bekerja.

Aggggrrrhhh,... Kenapa harus ada bahasan tentang pernikahan. Batin nya.

Rasa kesal dan kecewa selalu ia rasakan ketika membahas tentang pernikahan

Pernikahan, pernikahan, pernikahan lagi yang di bahas..

Ia terus berdecak kesal untuk pembahasan yang masih terus terngiang-ngiang di kepala nya.

Kacau sekali hidupku ini.... Kenapa kamu harus pergi salsa di hari pertunangan kita. Apa karir mu lebih penting di banding hubungan kita yang udah lama kita jalin? apa kamu beranggapan aku tidak mampu memenuhi kebutuhan mu. Kenapa aku masih mencintai mu dan berharap kita akan bersama lagi. Padahal aku tahu kamu sudah membuat sakit hatiku ini.. gumam nya dalam hati.

Capek membatin terus. Ia putuskan untuk mengambil wudhu dan sholat Isya. Berdoa pada sang pemilik hati untuk dapat menemukan jawaban yang sedang menghujam hati dan pikiran nya.

~~

Bu Rossa dan suami nya masih duduk di ruang tamu. Sejak tadi mereka hanya diam dan saling menatap.

Bagaimana ini pa? Apa yang harus kita lakukan untuk bisa bikin Ken buka hati lagi? Bu Rossa membuka obrolan.

Entahlah ma, papa bingung. Padahal anak kita itu tampan dan mapan... Sahut sang suami.

Mama selalu berdoa di setiap sholat mama untuk Ken agar di berikan jodoh yang terbaik dan bisa menghargai nya pa. Lanjut Bu Rossa lagi.

Tampak binar mata Bu Rossa mulai berkaca-kaca menahan tangisnya.

Papa tau ma, kita orangtua ingin yang terbaik untuk Ken. Tapi yang menjalanka hidup dia kan? Kita gak bisa atur sesuka hati kita.timpal pak Rafif, suami Bu Rossa.

Kita jodohin Keenan aja ya pa. Temen bisnis papa kan banyak. Siapa tau mereka punya anak gadis yang bisa kita jodohkan sama Keenan. Ucap nya lagi pada suami nya.

Sejenak pak Rafif diam memikirkan sesuatu yang baru saja di katakan oleh istrinya itu. Tiba-tiba saja ia teringat sesuatu..

Gini aja ma, Minggu depan papa ada reuni kampus alumni 1980, papa nanti ajak Keenan temani papa.. mana tau ada temen papa yang bawa anak gadis nya juga. Ucap nya.

"Ide bagus itu pa. Mama setuju." Jawab nya sembari tersenyum lebar kepada suami nya.

~~

Setelah sholat isya, Keenan merebahkan tubuh nya lagi di kasur empuk nya. Saat ini hari nya sudah menjadi lebih tenang setelah sholat.

Ia membuka ponsel nya dan mulai mencari galeri foto dsana. Ia menemukan foto disaat dirinya masih sering bersama sang kekasih. Batinnya pun mulai berkata.

Salsa, kenapa kamu tega ninggalin aku? Aku masih sangat mencintai kamu Sa. Andai saja kamu tidak pergi dan tetap melanjutkan pertunangan kita, mungkin saat ini kita sudah menikah dan punya anak. Rasa nya sulit untuk lupa sama kamu, walaupun sudah 5 tahun berlalu.

Bagaimana tidak, Keenan dan kekasih nya itu sudah menjalin hubungan kasih selama 7 tahun saat mereka kuliah dulu.

Sang kekasih sudah 5 tahun meninggal kan diri nya tepat nya di hari pertunangan mereka dan belum pernah menghubungi nya lagi.

Alasan yang cukup klise saat itu terjadi, Keenan belum kaya seperti sekarang ini. Ia baru merintis usaha nya dan sang kekasih baru memulai karirnya sebagai seorang model.

Usia mereka juga masih sangat muda pada saat itu. Keenan masih berusia 25 tahun dan sang kekasih 23 tahun.

Hari sudah semakin larut. Jam sudah menunjukkan pukul 11malam. Tapi Keenan sama sekali tidak mengantuk.

Ia masih berkutat dengan ponsel canggih nya membuka satu demi satu foto yang ada di galeri ponsel nya. Tidak ada satu foto sang kekasih pun yang di hapus nya. Ia juga menyimpan foto salsa yang di ambil nya dari Instagram.

Sungguh Keenan seperti budak cinta yang tidak bisa lepas dari bayangan sang kekasih.

avataravatar
Next chapter