Peringatan kedua!

'Ya! Ini pertanda baik. Dia tidak menolak...' Bradley merasa sangat bahagia saat ia berdiri dan berjalan ke arah Bella.

Namun, sebelum ia bisa mendekatinya, tiba-tiba, sebuah tangan kuat menarik bahunya, menariknya ke belakang, dan melemparnya kembali ke kursinya.

"Apa-apaan—"

Kata-kata Bradley terhenti tiba-tiba ketika dia melihat pria tinggi dan kekar berdiri dekat pintu, kini berdiri di hadapannya. Melihat ekspresi pria itu sudah cukup untuk membuatnya tertekan.

Terkejut, Bradley tiba-tiba merasa seakan ada berat di bahunya, dan dia tidak bisa bergerak.

...

Bella tersenyum sendiri mendengar lamaran mendadak dari Bradley Caville.

'Astaga, pria ini! Dia benar-benar siap mencari masalah. Jika suamiku yang cemburu mendengar ini, pria malang ini bisa berada dalam masalah besar.' Dia tidak bisa menahan rasa kasihan sedikit untuk keberanian Bradley Caville ini.

"Bryan," Bella memberi isyarat agar Bryan menyamping agar dia bisa melihat reaksi Bradley Caville.