Bab 242 - Apakah ini yang Anda inginkan?

Telapak tangan hangat Denzel mengelus tubuh telanjang Valerie, merasakan setiap inci kulitnya yang hangat. Menggigit-gigit lehernya, dia pikir dia akan menandainya, membuatnya melemparkan kepala ke belakang untuk merespon sensasi manis yang dihasilkannya.

Kegembiraannya tidak mengenal batas, tapi kekecewaan mengalir dalam dirinya ketika bibirnya berpindah ke bahu telanjangnya.

"Tidakkan kamu tandai saya?" Dia hampir menangis, dan Alpha Denzel tertawa, berbicara dengan nada mengejek.

 "Tenang, saya ingin meminimalisir sakit sebisa mungkin."

 Sebuah helaan napas lega keluar dari dirinya, tapi dia bersikeras. "Saya tahan. Tandai saja saya, tolong. Atau..."

 "Atau apa?" Denzel memotongnya, bibirnya berpindah ke dada terbukanya saat dia menahan tangannya di sisi tubuhnya.

"Atau saya yang akan menandai kamu duluan," Valerie membalikkannya, menjebaknya di antara pahanya.