Tinju Marah dan Tangisan yang Menyakitkan

"Emilia, cepat! Hentikan...dia! Dia akan...membunuh seseorang!"

Mary Grimm sudah terluka di punggungnya, dan dia tidak bisa berdiri. Dia tidak bisa melihat apa yang terjadi di koridor, tetapi dia bisa mendengar pukulan marah serta jeritan yang menyakitkan.

Jika keadaan semakin buruk, keduanya juga akan disalahkan. Tak satu pun dari mereka akan bisa lolos dari ini.

Di saat yang bersamaan, Emilia hanya bisa melihat Oliver Walker. William Davis telah sepenuhnya diblokir oleh tubuh Oliver Walker yang tinggi seperti gunung. Dia tidak bisa melihat apa-apa!

Dia tahu bahwa keadaan semakin kacau!

Setelah berlari keluar, dia kaget

Darah keluar dari mulut William Davis, dan kemeja putihnya ternoda darah merah.

Dia cepat-cepat maju dan menggenggam kepalan tangan Oliver sambil berteriak cemas, "Berhenti!

"Berhenti memukul dia!"

Mata Oliver Walker merah pekat. Dia sudah menunjukkan belas kasihan kepada pria ini. Jika tidak, bagaimana William Davis masih bisa hidup hingga hari ini?