webnovel

BAB 6 . SERANGAN ARAN

"Dengan senang hati,Aran."jawab pimpinan siluman cumi-cumi sungguh-sungguh.

"Baiklah,kalau begitu apa kalian tahu cara mencari kapal yang berlayar di perairan misterius?"tanya Aran.

"Itu pekerjaan mudah."jawab pimpinan siluman cumi-cumi santai.

"Kalau begitu lacak dimana Bahteraran dan kapal Garman sekarang juga"perintah Aran.

Pimpinan siluman cumi-cumi memejamkan matanya.Dengan cepat dia membuka kembali matanya.

.....

Garman menenggak minuman keras yang ada di dalam botol.Dia tertawa terbahak-bahak.Para anak buahnya juga sedang minum-minum alkohol di dekatnya.Mereka sedang berpesta.Berpesta di bagian depan kapal yang tanpa sekat apapun.Angin laut berhembus meniup rambut Garman.Hawa laut dihirup dengan baik.Malam sudah larut,rembulan bersinar separuh.

Bahteraran berlayar di belakang kapal Garman.Ada tali yang menghubungkan Bahteraran dengan kapal Garman sehingga kemanapun kapal Garman berlayar maka disitu pula Bahteraran berlayar.

Semua anak buah Aran sudah ada dalam penjara yang ada di dalam kapal Garman.Mereka babak belur dan terluka parah.Peperangan melawan Garman telah menguras tenaga mereka.Kini mereka akan dijual sebagai budak saat kapal Garman berhasil mencapai daratan.

Tapi,sampai kapan daratan itu bisa dicapai?

Garman belum menemukan jalan keluar dari perairan misterius itu.Namun dia tidak memusingkan itu,toh dia sudah memiliki banyak sekutu dari para pemilik kapal-kapal hantu yang berlayar di perairan misterius itu.Hatinya bertambah bahagia karena berhasil mengalahkan Aran si Bajak Laut Hebat.

Garman kadang menyiksa para tawanannya dan bahkan tidak memberi mereka makan yang layak.Kadang mereka hanya diberi makan tulang ikan dan makanan basi.

Kembang api meletus di atas langit.Ditembakkan oleh anak buah Garman.Pesta ini sungguh meriah.Para hantu dari kapal-kapal hantu juga menghadirinya.Meski tak terlihat sebenarnya banyak sekali hantu di atas kapal Garman dan kapal-kapal hantu berlayar di sekitar kapal Garman.Hantu-hantu itu ikut bahagia dengan semua pencapaian Garman,mereka bernyanyi riang dan tertawa bahagia.

Seketika semua kapal yang berlayar itu berhenti bergerak.Semua seperti membeku.Garman dan semua manusia yang ada disitu juga membeku.Kecuali para hantu yang masih bisa bergerak.

Aran muncul dari balik gunung yang tak jauh dari tempat kapal-kapal itu membeku.Dia muncul dengan menggunakan perahu es yang tidak besar.Perahu itu uniknya bisa berlayar di atas lautan yang membeku.Laju perahu Aran tertahan oleh beberapa hantu yang menghadangnya.Aran tidak takut sama sekali.Dia melawan para penghadang dengan gagah berani dengan menggunakan tongkat mutiaranya.Tak lupa dari awal dia sudah memasang penutup mata dari keong mutiara di mata kirinya.

Para hantu itu kewalahan melawan Aran.Mereka akhirnya tumbang dan hancur tak bersisa.Perahu Aran kembali maju ke depan dan mendekati kapal Garman yang membeku.Aran naik ke atas kapal,masih ada para hantu yang berusaha untuk melumpuhkannya.Aran tersenyum mengejek dan melawan semua hantu yang tersisa.Hantu yang menyemburkan api tidak bisa melumpuhkan Aran lagi.Aran berhasil berkelit dengan sempurna dan memberi serangan balasan yang tidak bisa dilawan oleh sang musuh.

Semua hantu telah berhasil dikalahkan oleh Aran.Aran tersenyum puas.Dia kemudian menebas leher semua manusia yang membeku di kapal Garman.Darah-darah bertebaran dimana-mana.Kepala-kepala manusia menggelinding di atas lantai kapal.

Aran kini ada di hadapan tubuh Garman yang membeku.Garman sedang berdiri sambil memegang botol minuman keras.Aran menahan diri untuk tidak memenggal kepala Garman.Semua karena Merma.Merma ingin Aran menangkap Garman dalam keadaan hidup.Aran akhirnya hanya mengikat tangan dan tubuh Garman dengan tali meskipun tubuh Garman membeku.Dia kemudian menendang Garman.Tubuh itu terjatuh di atas lantai kapal tepat di samping sebuah kepala tanpa tubuh yang bergelimang darah.

Aran kemudian menarik tubuh itu dengan tali.Garman tertarik dengan kasar dan menabrak banyak kepala dan terkena darah-darah yang memenuhi lantai.Aran terus melangkah memeriksa semua bagian kapal sambil menarik Garman yang kaku itu.Hingga Aran menemukan penjara rahasia di dalam kapal itu.

Aran membuka pintu penjara dengan menembakkan pistol ke arah gemboknya.Beberapa tembakan mampu membuka gembok itu.Aran segera masuk ke dalam penjara rahasia itu.Dia kemudian menyentuh pundak para anak buahnya dan seketika semuanya tidak membeku lagi.

"Terima kasih karena sudah bertahan hidup"kata Aran senang sambil memeluk satu persatu anak buahnya.

Para anak buah Aran tersenyum senang.Mereka lalu keluar dari penjara itu.Aran memasukkan Garman ke dalam penjara dan menutupnya.Fungsi gembok digantikan oleh tali yang dililit sehingga pintu penjara tak mudah terbuka.Ini hanya pengamanan formalitas saja lantaran Garman juga dalam kondisi membeku dan terikat tali pula.

Aran menyarankan para anak buahnya untuk beristirahat di lokasi pesta diadakan.Masih banyak makanan dan minuman di atas meja itu.Mereka makan dengan lahapnya saking menderitanya mereka selama ini.Aran tersenyum senang dan kemudian meninggalkan mereka.

Kemanakah Aran?

Aran nampak kembali memeriksa kapal dengan lebih teliti.Sepertinya ada seseorang yang sedang dia cari.Aran terus berjuang untuk menemukan orang yang dicarinya hingga usahanya membuahkan hasil.

Seseorang terkurung di dalam penjara rahasia yang lain.Tubuhnya membeku efek dari kebekuan yang diciptakan Aran sebelumnya.Aran membuka gembok penjara seperti biasa dengan menggunakan tembakan pistol.

Pintu penjara terbuka,Aran masuk dan menyentuh bahu orang itu.Orang itu kini sudah tidak membeku lagi.

Siapa sebenarnya orang itu?

......

Next chapter