Alfa tak bergeming, merasakan aroma tubuh Juliet yang terpapar dengan collone murahan membuat Alfa semakin lupa diri. Meski benci, Alfa sangat menyukai aroma manis itu. Dan jangan lupakan dengan ciuman mereka tadi. Rasanya yang manis dan juga hangat membuat Alfa tak bisa melupakan sensasinya.
"Alfa!!" Juliet condong ke belakang saat tubuh Alfa condong ke depan.
Wajah Alfa semakin mendekat padahal Juliet berusaha menjauh. Keduanya terlihat seperti habis melakukan dansa dan berakhir dengan ciuman.
"Pangeran!!" seru Juliet, masa iya mau di cium lagi.
Alfa yang sadar kalau ia kembali terbius dengan pesona Juliet langsung melepaskan tangannya dari tubuh Juliet. Alfa merasa geli dengan perasaannya terhadap gadis ini. Sampai bulu kuduk Alfa berdiri semua, perutnya di gelitiki oleh jutaan kupu-kupu, nggak mau hilang dan bahkan merambat sampai ke jantungnya dan berdebar-debar.
BRUK!
Juliet jatuh bebas.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com