webnovel

Sengit

Jeva menatap Jevian yang tengah

mendrible bola, laki-laki itu nampak serius

meskipun wajah tengil Dicko dan ucapan.

cowok itu yang terus berusaha memecah

konsentrasinya.

"Lempar!"

Jevian yang mendengar instruksi itu pun

dengan segera melempar ke arah Jeva,

pelaku instruksi tersebut.

Jeva kini tengah berhadapan dengan

Jesslyn, primadona SMA sebelah yang

dulu menjadi musuhnya karena berani

menggoda Jevian.

"Wah wah, kompak juga lo sama Jevian."

Jeva tak menanggapi, dia berusaha

memfokuskan celah untuk dirinya lolos

dari Jesslyn.

"Ya, sebagai pasangan memang harus

kompak kan? Gak toxic relationship kayak

lo,"balas Jeva dengan nada tenang.

Jesslyn tersenyum mengejek saat melihat

Jeva tengah kesusahan mencari celah

darinya.

"Seenggaknya gue gak sasimo kayak lo."

Jeva terkekeh kecil.

"Sasimo? Iyasih bener. Tapi gue gak

pernah tuh sampe jual diri demi seorang

cowok."

Ucapan Jeva kali ini benar-benar membuat

pertahanan Jesslyn agak goyah, namun

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter