webnovel

Magnet Dari Minyak Jaitun

Pijitan lembut pun dilancarkan oleh tangan Monika, sehingga seperti balon ketika ditiup terus perlahan mengembung dan akhirnya ukurannya jadi membesar.

"Sayang," desah Ridho.

Untuk yang pertama kalinya setelah berulang dari kemarin cara seperti itu gagal , mata Ridho tak hanya terbuka mamun dia bangun untuk melihat ukuran pemukul kastinya seberat ukuran apa.

"Bagaimana apakah kamu suka?" tanya Monika.

"Sa-sayang aku mau pijitnya pakai lidah kamu!" Pinta Ridho.

Monika pun melingkarkan jari jempol juga telunjuknya sebuah kode jika dia mengiyakannya.

"Oke, sayang. Aku ambil dulu madu supaya tidak eneg dari minyak jaitynnya!" jawab Monika.

Madu, yang selalu ready di dalam kulkas. Selain untuk bahan minuman tapi madu dipercaya dalam segala macam pengobatan.

Tin ads

"Kamu juga harus minum dulu ya madunya!" seru Monika.

Tak hanya untuk dirinya namun Monika membawa satu buah sendok lalu dia masukkan ke dalam mulut Ridho sampai sendoknya dijilati oleh Ridho.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter