Memutus dendam

Semua rencana Ariel gagal total sebelum dijalankan saat Pablo berhasil menangkap mereka bertiga di hotel tempat dimana Eduardo dan Rosa menginap. Ariel yang tidak mau rencananya gagal berusaha melawan saat ditangkap oleh Pablo sehingga gadis itu harus dilumpuhkan dengan sebuah timah panas di kaki kirinya. 

"Lepaskan aku brengsek, aku tidak ada hubungannya denganmu!" teriak Ariel untuk kesekian kali pada Pablo yang saat ini berdiri di hadapannya dengan tenang. 

"Tentu saja ada Nona, anda mencoba menyakiti wanita yang saya layani," jawab Pablo tenang.

"Crystal adalah orang yang membuat semua mimpiku hancur berantakan, kedatangannya ke negara ini membuat keluargaku. Sudah seharusnya gadis itu mendapatkan balasan yang setimpal dariku," ucap Ariel penuh emosi. "Dia sudah merebut Reagan dariku, dia juga sudah merebut perhatian kakek yang selama ini hanya memperhatikan. Sudah sepantasnya gadis itu mendapatkan balasan yang setimpal."