Melihat pihak lawan sudah bergerak, Li Yong pun semakin bersikap lebih siaga. Di sisi lain, ia justru merasa girang. Sebab dari sini saja dirinya sudah menang satu langkah!
Ia masih bisa bertahan lebih lama meskipun tidak bergerak. Sedangkan pihak lawan justru malah sebaliknya.
Itu artinya, mereka belum bisa mengendalikan diri. Mereka masih dikendalikan oleh hawa nafsu. Mungkin serangan gabungan yang mereka lancarkan sekarang juga dikarenakan nafsu.
Menyerang tanpa berpikir panjang adalah suatu tindakan bodoh. Menyerang dengan penuh nafsu hanya akan mendatangkan celaka!
Pendeka Jarum Hitam bergerak! Tubuhnya berputar sebanyak tiga kali. Putaran tubuh itu juga membawa deru angin kencang dan tajam.
Delapan orang tadi tersurut mundur satu langkah. Mereka merasakan seolah-olah dirinya sudah membentuk tembok baja tak terlihat. Delapan batang senjata hampir terlepas dari genggaman tangan.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com