webnovel

PENGAKUAN ANDREA

Ivan membuka pintu kamar Andrea, ternyata Andrea sedang membaca buku. Saat melihat Ivan masuk, Andrea langsung memperbaiki sikap duduknya.

"Ada apa Kak?" tanya Andrea.

Ivan melangkah masuk dan duduk di sofa.

"Waktu tadi kakak pulang ... Kanaya, Damian dan seorang kawan mereka datang. Tapi, kakak suruh mereka pulang."

"Kawan mereka? Siapa?"

"Sepupu Kanaya, namanya Rangga."

Wajah Andrea memucat seketika. Dan, Ivan melihat perubahan wajahnya.

"Kamu kenal? Katanya, dia bersamamu di malam minggu itu?"

Andrea terdiam, air mata mengalir di kedua netranya. "Kok malah nangis? Siapa dia sebenarnya? Pacar kamu? Ada hubungan apa kamu sama dia? Nggak mungkin dia cari kamu sampai ke rumah, Rea."

Andrea menundukkan kepalanya, ia tidak berani menatap Ivan. Ivan menghela napas, lalu menghampiri adiknya itu. Perlahan ia mengelus rambut Andrea dan merangkul Andrea.

"Kamu ada masalah? Kalau memang ada masalah, cerita sama kakak. Barangkali kakak bisa bantu kamu," kata Ivan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter