webnovel

CB-AKIBAT SEMALAM

Mentari mulai hadir dengan riangnya, cahaya yang begitu terang menderang menyoroti orang-orang yang sibuk dengan aktivitasnya di pagi hari. Namun, tidak dengan dua sejoli yang masih bergelung hangat di bawah selimut.

Sayup-sayup kelopak mata yang sayu serta bulu mata yang panjang bergerak pelan seiring kesadaran mulai melekat pada tubuhnya.

"Eungh …." Kiara menggeliat kecil, namun pada detik berikutnya ia merasakan sesuatu yang berdenyut nyeri pada area kewanitaannya.

Seketika itu ia membuka matanya sempurna. Menatap ke arah sekelilingnya yang begitu terasa asing dalam pandangannya, hingga kedua netranya berhenti pada satu titik.

Sontak, tubuhnya terdiam kaku, jantungnya berdebar-debar hebat. Ia menelan salivanya kuat-kuat. "T-tu-tuan Steven, ki-kita tidur bersama?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter