Aisha kembali ke rumahnya setelah beberapa hari ini tampak baik-baik saja. Tak pernah ada lagi gangguan setelah sekian lamanya. Aisha pikir, mungkin waktu itu dia hanya berhalusinasi karena stres dan merupakan salah satu gangguan kejiwaannya.
Aisha sendiri sekarang sedang bercermin di kamarnya. Kamar yang sama sebelum waktu itu dia mengalami keguguran. Tiba-tiba, terlintas di kepala Aisha bagaimana hari itu kembali terjadi di hadapannya.
"Ya Tuhan, aku kembali mengingatnya. Aku harus melupakannya, ini hanya halusinasiku! " ucap Aisha sembari menepuk-nepuk pipinya agar ia sadar ke dunia nyatanya kembali.
Aisha pun menarik napas dalam-dalam, ia berusaha sebaik mungkin untuk tenang. Ia tak boleh mengingat hari itu lagi. Nanti yang ada dia malah semakin stres. Aisha harus bisa melupakannya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com