Azel berjalan ke arah pintu, membuka pintu itu untuk Mina dan membiarkan Mina masuk ke dalam ruangan kerjanya.
Klek ....
Mina dan wanita itu saling menatap begitu dingin dan dalam, hingga membuat Azel dan Tama yang melihat hal itu, cukup merasa tegang. Karena keduanya cukup lama saat melakukan adu mata.
"Ternyata wanita ini yang sudah membuatmu tampak buruk di depan mataku. Apakah aku harus menyingkirkannya?" desis Mina, tak senang.
Glek ....
Azel menelan ludahnya kasar, ia menatap wajah Mina dengan tatapan takut dan sama halnya dengan Tama yang juga melihat gadis itu dengan tatapan melekat dan waspada.
Bukan maksud kedua lelaki itu untuk mencurigai Min untuk melakukan hal-hal yang tidak-tidak, namun mereka hanya mengantisipasi jika Mina melakukan hal yang di luar kebutuhan dari situasi ini.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com