Chapter 87 - Harapan yang tak pernah pudar

Kuda menapaki tanah dengan perlahan melalui padang rumput yang begitu luas, berjalan ke arah utara menuju sebuah Desa terpencil dekat laut di wilayah Kerajaan Uridonia. Sesuatu ada disana, meski dirinya Iblis tetapi Void harus mengunjungi Desa itu atau tepatnya dirinya harus mengunjungi seseorang disana.

Uksia, salah satu pelayan petarungnya mendapatkan informasi dimana Desa itu berada dan segera memberitahu kepada sang Kaisar yang kini merubah dirinya kembali menjadi sosok Edward, seorang Iblis berambut perak yang bekerja di Istana Kekaisaran.

"Apa benar kesini?"

"Ya, paduka. Ikuti jalan ini dan terus lurus."

"Kau sudah melihat Desanya?"

"Maaf, paduka. Saya tidak mampu membagi waktu lagi, saya belum melihat bagaimana Desanya, tapi saya mengumpulkan informasi dimana Desa yang anda ingin kunjungi berada."