Kabar kehamilan sang putri jelas membuat Pangeran Kenzi bahagian di saat yang tepat setelah satu tahun menunggu. Hal yang diinginkan sekarang menjadi kenyataan, jelas saja membuat Pangeran merasa senang dan tidak ingin meninggalkan Putri Zian sendiri.
"Selamat, Pangeran atas kehamilan sang putri," kata Raja Alanza jelas membuat Pangeran Kenzi tidak enak hati di saat sang raja sendiri tidak memiliki keturunan sedangkan dirinya mendapatkan kabar gembira tersebut di kerajaan itu.
"Terima kasih, Raja. Kami jadi merepotkan Raja," jawab Pangeran Kenzi yang merasa tidak enak karena Zian yang butuh perawatan di sana dan jelas Pangeran tidak ingin membuat Zian terluka.
"Tidak apa-apa. Aku senang jika pangeran mendapatkan kabar gembira ini." Raja yang saat itu menyempatkan diri untuk menyapa Pangeran Kenzi akhirnya kembali ke kediamannya.
Tinggal Pangeran Kenzi sekarang merawat sang putri. Karena kehamilan pertama membuat Pangeran merasa khawatir dengan kondisi kesehatan sang Putri.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com