Sesuai janjinya malam ini, Calisa akan mempertemukan Bram dengan Melani. Melani yang malam ini tampak ogah-ogahan. Justru Anti yang terlalu bersemangat. Melani menatap mamanya kesal, dia merasa mamanya tidak peduli dengan pendapatnya yang penting dia senang. Membuat Melani menyadari bahwa mamanya memang haus akan sesuatu yang mewah dan wah. Dia mulai tidak nyaman mengikuti semua keinginan mamanya. Ada kalanya dia ingin berontak tapi, kenapa rasanya dia tidak tega.
"Ma, harus banget ya pakai pakaian seperti ini?" Melani mencebik,
"iya dong, siapa tahu Bram itu jodoh kamu" ujar Anti.
"Siapa tahu mama salah," ujar Melani membuat Anti berdecak kesal.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com