webnovel

Video Call

Keesokan harinya, kedua gadis itu melanjutkan niat mereka untuk bersenang-senang. Keduanya pun kini telah sampai di sebuah pusat perbelanjaan paling besar di Jakarta.

"Apa kamu yakin ini aman? Bagaimana kalau kita malah bertemu Bu Bertha atau Rafael di tempat ini?" tanya Luna yang masih ragu dengan rencana ini. Dengan sedikit resah, dia terus melayangkan pandangan ke kanan dan ke kiri.

"Tch, nggak akan. Dunia ini lebar dan nggak hanya sebesar daun kelor. Lagipula… memangnya mereka adalah tipe yang suka ke mall di akhir pekan? Enggak, kan?"

Tentu saja tidak.

Karena bahkan di akhir pekan pun, entah kenapa dia tak melihat nuanasa bersantai dari kediaman konglomerat itu. Abraham biasanya akan tetap mengunci diri di ruang kerjanya, sambil sesekali bermain golf ke luar. Bertha akan sibuk ke salon dan arisan. Sementara Rafael juga akan sibuk membaca buku pengetahuan isi otaknya.

Intinya mereka tidak akan bersenang-senang, apalagi sampai di mall ini.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter