webnovel

Ambilkan Aku Seekor Anjing

Tidak peduli apa yang dikatakan Sophie, Audrey tidak akan repot-repot menanggapinya.

"Di mana Chris?"

Sophie tersenyum. "Silahkan duduk!"

Audrey duduk di kursi. Meskipun dia cemas, dia hanya bisa memaksa dirinya untuk tenang.

"Arline, sajikan teh. Audrey bukan orang luar, bagaimana kamu bisa mengabaikannya!"

Sophie memberi perintah dengan wajah bermartabat.

Arline menundukkan kepalanya dan keluar. Ketika dia masuk lagi, dia membawa teko dan beberapa piring kue di tangannya.

Audrey tidak terbiasa dengan bau dupa dan lilin di aula dan banyak foto sekaligus benda-benda jaman dulu.

"Mari kita bicara di tempat lain!"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter