webnovel

Tewasnya Hars

145

Hars menyeringai licik, pria itu bangkit dari duduknya dan berjalan menghampiri Chiraaz. Takut melihat ekspresi Hars yang sangat dingin, Chiraaz terus mundur menghindari pria itu. Semakin Chiraaz menjauh, Hars kian tentang untuk menangkap Chiraaz.

"Jaminan apa, Hars? Bisa kita duduk saja dan bicarakan baik-baik?" pinta Chiraaz.

"Kenapa? Kamu takut denganku?" Hars balik bertanya dan terus melangkah maju.

"Tidak, aku tidak takut. Kita bicara baik-baik yuk, supaya aku paham apa mau kamu," kata Chiraaz.

"Aku mau kamu tutup mulut. Tapi juga ingin sesuatu yang lebih."

"Ya, apa!"

"Tubuhmu, aku ingin menikmati tubuhmu sebagai jaminan. Kalau kamu bisa tutup mulut," jawab Hars.

"Gila! Kamu pikir aku wanita macam apa!" seru Chiraaz kesal.

"Ya terserah, jika kamu tidak mau. Aku akan terus menguntitmu seperti hantu." Hars bergaya menakuti Chiraaz, tapi bukannya takut padanya. Chiraaz malah diam tanpa ekspresi.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter