Ketika Sheng Yuhan melihat penampilan Ger yang membawa senar itu. Pupil matanya menyusut ketika dia melihatnya. Dia tidak berpikir bahwa Ger itu adalah Ger yang membantunya pada saat itu. Mereka hanya berpisah kurang dari 2 hari dan mereka bertemu kembali.
Benar-benar di takdirkan.
Ger yang ada di sana, dia memegang senarnya dengan lembut. Merasakan tatapan intens, dia melirik dengan mata rusanya, lalu tatapannya bertemu dengan Sheng Yuhan. Dia melebarkan matanya, dia tidak berpikir bahwa mereka akan bertemu secepat ini.
Tiba-tiba Sheng Yuhan merasa bahwa takdirnya sangat lucu.
Dia tidak bisa menahan tubuhnya untuk gemetar. Lu Rongyi yang melihat kearah Sheng Yuhan, dia bingung dan bertanya, "Tuan Muda Sheng, apa yang membuatmu tidak nyaman? Haruskah kamu kembali lebih dulu dan pergi ke dokter?"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com