webnovel

Ignore It

Setelah selesai siap-siap, Auriga langsung ke bawah. Langkahnya terhenti di tangga saat mendengar suara Mama. Tumben Mama jam segini belum berangkat. Suasana di meja makan juga tampak hening. Tidak ada Papa di sana. Pantesan Mama mau ikut sarapan.

"Kakak hari ini pulang jam berapa?" tanya Mama kepada Ivan yang sedang menghabiskan sarapannya.

Langkah kaki Auriga kembali terhenti. Nada bicara Mama tentunya sangat berbeda apabila bicara dengannya. Tidak selembut ini.

"Jam 5 paling"

"Kalau Danan, hari ini lembur?"

"Enggak, paling juga antara jam 5 atau 6"

"Oh syukurlah, ikut sama Mama ya malam ini. Ada acara makan malam."

"Dalam rangka apa?"

"Makan malam biasa aja"

"Sekeluarga?"

"Cuma Mama, kamu, Danan"

"Kalau gitu aku gak ikut." Ivan menatap Mama dengan serius. Suasana seketika langsung berubah mencekam. Ada ketegangan di sana.

"Ivan!"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter