"Kau berbohong kepadanya," ucap salah satu manji saat kami sudah cukup jauh dengan Aras.
Aku terkekeh pelan mendengar ucapannya. "Iya, tapi menurutku ini akan jauh lebih baik daripada Aras mengetahui siapa yang sebenarnya sudah membunuh saudaranya" aku mengambil keputusan ini karena tidak ingin melihat pertengkaran lagi antara si kembar dengan makhluk itu.
Kami berjalan pulang sambil sesekali tertawa. Bukan menertawai sesuatu yang lain, melainkan hanya kebohonganku pada Aras, termasuk hal yang sebenarnya terjadi bahwa dia hanya ingin menolong Summer.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com