webnovel

Televisi Hitam Putih

Riuh dan sangat tidak teratur adalah kesan pertama saat memasuki kelas. Saat aku masuk ke dalam, beberapa anak masih memakai seragam olahraga. "Cepat ganti bajumu," ucapku menunjuk salah satu anak yang masih belum mengganti pakaiannya. Seperti inilah kebiasaan mereka, selalu terlambat ganti baju.

"Kau juga, cepat," kali ini aku juga menunjuk anak lain yang masih memakai seragam olahraga. "Kuberi waktu sepuluh menit, segera pergi ganti dan kembali untuk pelajaran!".

Mereka tidak menjawab, hanya mengangguk dan berjalan keluar kelas. Namun, aku melihat beberapa anak yang sudah ganti baju pun ikut keluar. "Yang sudah tidak memakai seragam olahraga, tidak usah ikut keluar dengan alasan menemani. Jika berani bolos, aku akan memberi tugas tambahan," ucapku menakut-nakuti sambil menghapus papan tulis yang juga penuh dengan coretan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter