"Kamu ingin melihat anak kita?" Tanya Jay dengan memandang wajah Rose gugup.
Rose mengangguk mantap. Dia tidak terlalu memikirkan banyak hal, sepertinya dia harus menyudahi rasa trauma nya ini. jika kehidupan harus dijalani sebagaimana pastinya, dia akan melakukan hal tersebut.
Beberapa orang mungkin sudah frustasi melihatnya dengan traumanya itu, tapi tak peduli apapun yang terjadi, Rose selalu menginginkan dia tetap bahagia seperti orang-orang lainnya.
"Kamu yakin akan pergi sekarang?" Tanya Jay sekali lagi.
Rose mengangguk, tentu saja, dia sudah menyiapkan mentalnya selama berhari-hari untuk melakukan hal semacam ini hanyalah sebagian hal kecil menurutnya.
"Baiklah." Jawab Jay.
Dia membantu Rose berjalan dengan kursi rodanya, gadis itu tampak amat lelah sekali, dia tidak bisa berjalan dengan benar. Kakinya terkadang lemas setelah kecelakaan itu. Tangan nya yang mulai membaik itu juga selalu keram beberapa kali. Atau nyeri orang yang tidak ketulungan.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com