BAB 16

Dia menghabiskan scone terakhir, mendorong piringnya. "Apakah itu hanya dengan aku, atau secara umum ?"

Aku tertawa ringan, tidak ingin masuk ke dalamnya. "Dengan siapa pun. Aku mencobanya dan ternyata itu bukan untuk aku."

Dia membelai dagunya, jari-jarinya yang panjang menyapu untaian abu-abu itu perlahan. "Untuk tidak terlalu menekankan hal itu, tapi mengapa? Kamu tampak seperti tipe gadis yang ingin menetap dan memiliki keluarga."

"Yah, penampilan bisa menipu," kataku, berdiri, tidak ingin membahasnya. Tidak ingin mengingat rasa sakit dari suara yang memberitahuku betapa dia membenci diriku. Betapa sulitnya aku untuk menangani.

"Kamu terlalu berlebihan , Hanna . Kamu selalu berlebihan. Aku tidak bisa menghadapinya. Kita sudah berakhir."

Hunter menangkap pergelangan tanganku saat aku melewatinya. "Hei, aku minta maaf. Apa pun yang baru saja aku katakan yang membuat kamu kesal, aku minta maaf. "

Aku menggelengkan kepalaku, mengambil piringnya yang kosong. "Tidak apa-apa."