webnovel

Operasi

Ruangan yang lebar dan panjang itu nampak sangat bersih dan terawat. Bahkan debu saja enggan untuk singgah atau menetap.

AC yang cukup besar membuat kedua tangan serta kaki Melati membeku. Ia sesekali meniup ibu jari. Sementara itu mata dan hatinya tertuju pada ruangan di dalam.

Dia bersama Kalysa dan Saga sedang harap-harap cemas. Mengkhawatirkan Devano. Waktu sudah berjalan lebih dari tiga jam. Kenapa begitu lama, tidak sesuai dengan perkiraan.

"Bagaimana ini? Mama takut," resah Kalysa yang berada di pelukan Saga.

Melati masih duduk dengan diam, banyak berdoa semoga Devano kembali sehat. Dia benar-benar ingin membuat pria itu kembali lagi bisa melihat. Tangannya tak berhenti saling bertaut dengan kuku-kuku yang saling teriris oleh kuku lainnya.

"Mama … takut."

Saga mash mencoba menenangkan Ibunya yang kalut karena menunggui. Dia benar-benar harus menyaksikan Ibunya kembali terluka jika itu terjadi.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter