31| Masalah Elaksi dan Levon

"Kesepakatan kita juga masih meliputi kebersamaan, jika ada salah satu ada yang ingkar pasti akan menanggung akibatnya."

"Aku tau, Lucifer sayang. Maka dari itu, aku menyarankan kepada mu untuk selalu berpikir maju dan jangan cemburu dengan hal yang tidak jelas adanya."

'Tapi keberadaan Mike itu jelas, Eirlys, dia menunggu mu di dunia manusia, masih menunggu mu.' batin Lucifer cemas.

Eirlys langsung saja memeluk tibuh Lucifer dengan menyalurkan kehangatan dari pelukan yang ia berikan seolah meyakinkan kalau semua baik-baik saja.

…

"Sampai jumpa, besok kita main lagi kesini!"

"Makasih sudah menyiapkan banyak hal atas kedatangan kita!"

Baal dan Glards tampak melambaikan tangan mereka pertanda dirinya yang berpamitan.

Elaksi tersenyum sambil melambaikan tangan juga. "Bye bye Baal dan Glards! Besok kesini lagi ya selesai sekolah atau kapanpun!" Ia berseru karena senang dengan kehadiran mereka berdua, ia sebelumnya tidak pernah berpikir akan mendapatkan teman yang menyenangkan.