webnovel

64. Anak di trotoar

Matahari kini bersinar hampir di puncak kepala, suasana kota begitu berisik dengan deru kendaraan yang tengah menghasilkan polusi di ibukota, membuat lapisan ozon menipis.

Pohon-pohon yang tengah berjijir di pinggiran jalan, terlihat begitu gersang, dengan daun yang di tutupi oleh debu.

Beberapa pedagang kaki lima terlihat, ada pula gerobak yang di dorong oleh empunya, tidak sedikit anak jalanan yang menghiasi ibukota tengah mengamen, atau menjajakan koran yang berada di tangan mereka, hanya untuk mencari sesuap nasi.

Peluh keringat yang tengah bercucuran di tubuh mereka, sambil mengukir senyum, yang tiada henti, membuat hati Awan terenyuh, dia tengah berada di dalam mobil.

Gadis itu memilih untuk menepi, dan keluar dari dalam mobil miliknya sambil menghampiri beberapa anak jalanan, yang tengah beristirahat di dekat lampu lalu lintas. Dia tidak pernah menemukan hal seperti ini, di Amerika.

Awan berjongkok, sambil tersenyum pada mereka.

"Kalian sekolah?" tanya Awan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter