DUARRR!
"Dasar pria mesummmm!"
BRAAKKK!
"Hoi! Hoi! Jangan berisik bodoh!"
Liza tidak peduli. Pokoknya dia ingin melampiaskan kemarahannya pada Christ karena lancang mencium bibirnya.
Walaupun itu tidak disengaja, dan itu bukan murni dari kesalahan Christ, tapi Liza tetap tidak bisa menerima itu.
Tidak! Liza mungkin tidak akan memaafkan Christ!
Itu karena ...
"Beraninya kau mencuri ciuman pertama yang semestinya akan kuberikan untuk suamiku nanti!!"
Christ terperangah sesaat.
"Apa? Aku tidak salah dengar? Ciuman pertama--"
"Dasar lelaki tidak tahu diriiii!!!"
BRAK!!
Dilemparnya kayu-kayu sisa penutup lubang bawah tanah itu kearah kepada Christ. Nyaris saja kena kepala Christ--kalau pria itu tidak sigap menghindar.
"Hei!! Maaf!! Itu kan tidak sengaja--"
"Tidak!" Liza menutup telinganya. "Aku tidak mau mendengar alasan apapun!"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com