webnovel

Kelemahan Penyihir Tua

Maya terus membalik-balik foto di belakang, dan keduanya masuk dan keluar hotel pada saat yang sama, keduanya berpegangan tangan.

"Haha ..." Dia tersenyum dingin, "Erik, bocah serigala kecil, apa menurutmu kamu bisa lepas dari telapak tangan ibu yang sudah tua? Ibumu tidak bisa lepas dari telapak tanganku, apalagi kamu bajingan kecil. " Maya selesai melihat-lihat foto, dan kemudian mengirim fotonya ke sekretarisnya.

Minta sekretarisnya untuk memposting foto-foto itu secara online.

Lalu dia melempar telepon ke meja kopi.

Suasana hatinya yang depresi selama beberapa hari langsung membaik.

Dia berkata pada dirinya sendiri lagi: "Erik, selama itu membuatmu tidak bahagia, apa pun bisa aku lakukan!"

Dalam beberapa menit, adegan Erik dan Elisa berpegangan tangan, langsung menjadi viral di seluruh Jakarta.

Dan June, yang sedang membaca di rumah, tiba-tiba menerima telepon dari tuannya.

"Hei! Tuan!"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter