keesokan paginya aku memilih untuk lari pagi, setidaknya berolahraga dapat membuatku lebih baik. Walaupun aku tidak benar-benar yakin akan hal tersebut, ketika Langkah kakiku sudah ingin berbelok ke arah jalanan yang lebih besar.
Aku melihat Steve yang sedang mengendarai mobilnya, aku yakin dia mau pergi ke rumah Orangtuaku. berpura-pura tidak melihatnya saja, aku tetap berlari dengan tidak peduli. aku hanya tidak mau bertemu dengannya saja, rasanya hatiku masih begitu sakit.
"Arabella! berhenti, aku mau berbicara padamu." suara Steve membuatku sedikit takut, aku mencoba untuk berlari lebih kencang. namun seberapa kencang aku berlari, Steve tetap bisa mengapai lenganku.
"Apa! aku sedang sibuk. kau berjalan-jalan sambil berolahraga, Jadi jangan ganggu aku." kataku kesal, aku Langsung melepaskan tangannya yang memegang erat.
"Aku mau berbicara dengan dirimu, aku tidak punya banyak waktu. jadi cobalah untuk mengerti." Katanya dengan suara yang begitu egois.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com