"Davina," panggil Indira.
"Tante Indira? Tante ngapain si ikutin aku kaya gini?"
"Tante mau bicara sama kamu. Sebentar aja."
"Yaudah apa? Aku harus cari uang lagi nih."
"Kenapa Davina jadi emosian gini ya sama aku?" pikir Indira di dalam hatinya.
"Tante mau tanya. Kenapa kamu malah di sini pagi-pagi kaya gini? Kan seharusnya kamu pergi sekolah. Apa karena kamu di suruh sama Mamah kamu ya? Kamu kan bisa langsung bilang ke Tante. Nanti Tante pasti bantu kamu. Jadi sekarang lebih baik kamu sekolah aja ya. Nanti masalah uang biar Tante yang urus."
"Tante ga usah atur-atur aku kaya gitu. Lagian Tante itu kan bukan Mamah saya. Jadi yang berhak buat atur-atur aku itu cuma Mamah dan Ayah aku. Tante ga berhak buat atur aku."
"Tante ga bermaksud buat atur-atur kamu sayang. Tante cuma mau bantu kamu doang. Udah itu aja. Tante cuma mau yang terbaik buat kamu."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com