Sesampainya di rumah, Ardy yang baru saja pulang jualan. Innes masuk lewat pintu belakang, yang hanya ia dan Ardy yang tahu tempat menyimpan kunci. Melihat rumah yang kotor, Innes merutuk kesal. Badannya yang lelah ia paksakan untuk bekerja, membersihkan rumah. Usai membereskan semua, ia menyeduh mie instan dan langsung tertidur pulas karena lelah.
Melihat teras yang bersih, Ardy yang baru saja pulang berjualan tersenyum semringah. Pikirannya sudah membayangkan, makanan yang tersedia di meja makan karena pasti Ines sudah pulang. Pria itu segera menyimpan sepeda onthel dan membuka pintu rumah.
Ruangan yang bersih menambah bahagia hatinya yang tidak terkira. Ardy melihat Innes tidur pulas di kamar, ia mengusap rambut istrinya dan bergegas menuju dapur. Namun, saat melihat meja makan kosong, hatinya merasa hempas. Senyuman di wajahnya memudar seketika, ia membantingkan badan di kursi ruang tengah menunggu Innes bangun.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com