epilog

setelah menungkapkan janji pada pertunangan kami, aku Dan Vivi telah menjadi sepasang kekasih Dan janji itu menunjukkan keseriusanku pada Vivi. walaupun kami masih kuliah kami Ingin segera menghalalkan hubungan ini. tunangan yang aku adakan dengan Vivi menjadi tolak Ukur atas keseriusan aku dengannya.

aku yang tidak sempurna Dan Vivi yang cantik membuat hubungan ini menjadi sempurna. kami berdua berjalan Dan saling melengkapi satu sama lain. hidupku dengan riski yang selalu menghantuiku membuat Vivi lebih sabar dalam menghadapiku. aku tau riski adalah bayang-bayangku dikehidupanku, aku juga merasa aku tidak bisa Dengan mudah melupakan riski. aku yang Dengan kehidupan kelam Dengan riski menjadikan aku seorang yang Bermental Baja dalam menghadapi hidup.

hidupmu hidupku itulah yang selalu aku katakan kepada diriku mengenai riski. riski adalah pikiran , jiwa, perasaan Dan hatiku. aku tau bahwa hal ini aneh tapi kami bersama-sama mulai berjalan dengan pikirann Dan hati dalam hubungan kita. banyak suka duka yang membuat hubungan kami semakin erat, perlahan tetapi pasti hubungan kita berjalan. setiap keadaan kami selalu diskusi Dan menanggapi kadang aku komen kadang Vivi yang komen. kami menjadi sepasang kekasih yang mabuk Asmara. kami pasangan bucin of the month versi pian. pian lah sahabat ku sampai sekarang dia tau aku luar dalam, walaupun dia di luar kota , dia tetap menjaga silaturahmi Dengan aku Dan Vivi. kami bertiga sahabatan Dan Vivi menjadi kekasihku. kami yakin bahwa kami bisa ke pernikahan Dan kami bisa saling menjaga,percaya, Dan melengkapi. memang Dari Waktu ke Waktu cinta kami diuji mulai Dari Vivi selingkuh hingga dia merasa jenuh berhubungan denganku. aku Hanya bisa diam menghadapi hal tersebut tapi aku tidak pernah menemui kendala dalam berhubungan. aku Hanya percaya sama pasanganku Dan dia juga percaya sama aku.kadang aku berpikir bunuh Diri adalah solusi Dari semua masalahku. bisikan riski yang terngiang diteliga ku menyuruhku untuk terus melukai diri ini. tapi vivilah yang menyadarkan aku dia menjadi obat Dari semua obat Antara aku Dan riski. kami memang muda tapi masalah hubungan kamilah yang tau solusinya. Vivi terkadang jenuh Karena kuliahnya Dan aku menghiburnya. aku hanya bilang jangan menyerah atas impianmu sayang aku akan Ada disisimu selalu. terkadang hal-hal Kecil seperti ITU yang membuat Vivi merasa nyaman denganku. aku menyemangati Dan mendukung 100 % dia Dan cita-cita nya.

terkadang Kita berada dititik jenuh DAlam suatu hubungan , kami memilih untuk melakukan hal-hal Kecil seperti nonton atau maen game favorite. kami mencoba sebisa mungkin untuk menjaga hubungan ini Deng an baik. hidupmu hidupku begitulah kami menjalani hubungan ini, sama halnya amu dengan riski yang memiliki dua pemikiran menjadi satu. hidup tidaklah selalu mulus kadang belok ke kanan, Kiri, Dan lurus. kami memahami akan baik Dan buruknya suatu hubungan. kami menjadi sepasang kekasih Dan mengikat janji suci Dengan pertunangan. kami bahagia Dan senang. sehabis lulus kuliah aku berencana melamar Vivi untuk menjadi istriku tercinta nantinya. kami serious berhubungan Dan riski adalah pikiran yang tidak bisa kuhapus tapi bisa kukendalikan. Dan aku bahagia Karena Vivi mau menerima keadaan aku yang hidup Dengan bayang-bayang riski. kuharap ini akan terus berlangsung sampe kami menikah, punya anak, Dan sampai akhir hayat kami. hidupmu hidupku itulah yang Ingin kukatakan atas semua yang kulalui selama ini.