webnovel

Kecurigaan James pada Savira Palsu

Saat ini Emma sedang berada di atas angin karena memang James selalu mengikuti permintaan dari Savira palsu, saat ini James bahkan akan berniat untuk mempercepat pernikahannya dengan Savira.

James ingin supaya belahan jiwa itu tidak bisa meninggal James lagi jika mereka saling terkait maka tidak hanya James yang dapat merasakan atau menciummu bau memabukkan dari tubuh Savira tapi mungkin juga Savira akan bisa mencium bajunya yang tentunya sangat memabukkan jika mereka benar-benar pasangan sejati.

Jay didalamnya kepalanya sepertianya tidak sependapat dengan James Karena Jay meragukan Savira yang saat ini, Sebenarnya Jay sudah beberapa kali mengingatkan James untuk janagan terlalu terburu-buru dalam mengambil keputusan kali ini. Tapi James yang keras kepala tidak memperdulikan, apa yang telah dilakukan oleh sisi Serigala nya itu.

"Jika suatu saat kamu menyesal Jangan salahkan aku, aku telah mengingat kan mu." ucap Jay yang kemudian memutuskan untuk tidur di sisinya terdalam diri James.

"Serigala cerewet, kamu memang lebih baik tidur. Kepalaku hampir pecah karena ocehan mu itu." ucap James sedang kesal.

Saat ini James sedang ada di kamarnya atau lebih tepatnya di kamar James dan Savira. Saat ini Savira sedang mandi dan tentunya James menunggu pujaan hatinya itu untuk selesai mandi lalu mengajak Savira makan siang bersama, dan ingin meminta maaf karena telah sempat meragukan belah jiwanya itu.

Didalam kamar mandi Savira Palsu memang mandi, dia tidak mandi air biasa saja. Bahkan dia menuangkan ramuan khusus yang memperkuat bau tubuhnya yang nanti akan berbau Mawar dengan sedikit capuran kayu manis sehingga akan membuat James terus mempercayainya dan meyakinkan James bahwa saat ini yang berada di Istana adalah benar-benar Savira yang asli.

"Ternyata tidak terlalu sulit untuk mengelabui seorang King Wolf, aku memang sangat berbakat. Ayah benar soal kelemahan dari King Wolf adalah belahan jiwanya. Dan tentunya dia akan mengikuti semua keinginanku setelah ini karena telah merasa bersalah pada Savira... Ups.... maksud ku pada ku...." ucap Savira palsu.

Savira Palsu memang sengaja berencana untuk menggoda King Wolf James Karena jika dia berhasil, tentunya hubungan dari James dan juga Savira akan terputus karena James telah menjadi miliknya.

"James.... kamu ada di sini?" ucap Savira palsu yang pura-pura terkejut.

"Iya maafkan aku....." ucap James yang terputus karena melihat penampilan dari Savira yang tidak biasa.

Tapi bukan karena body bagus seorang wanita yang ada di hadapannya yang membuatnya terdiam, diaman dari James adalah saat ini mengingat bahwa Savira memiliki tanda bunga mawar kecil berwarna merah dan akan berwarna terang pada saat James mendekatinya di bahu belakang dekat punggung Savira. Tapi saat ini mengapa tanda itu hilang.

Sedangkan saat ini Savira yang tampak sedang memiliki baju di lemari dan tentunya secara tidak langsung menunjukan bahu belakang dekat punggungnya. Karena Savira hanya mengunakan handuk yang melilit tubuhnya tapi bagian bahunya putih mulus masih bisa terlihat.

Savira palsu menyangka saat ini mungkin James terdiam karena sedang terpesona dengan kecantikannya dan bau wangi mawar dan kayu manis dari tubuh nya yang memang sangat harum.

"Apakah dia sebentar lagi akan memeluk ku dan segera mengajak ku melakukan penyatuan." ucap dari Savira palsu dengan percaya diri bahwa dirinya saat ini benar-benar terlihat sangat cantik dimata James.

Saat ini Savira palsu sengaja memperlambat diri untuk di depan lemari pakaian dia sengaja mengoda James lebih lama. Karena dengan begitu mungkin setelah James tergoda oleh Savira palsu tentu saja dia akan kembali ke wajah aslinya dan mau tidak mau James harus menerimanya karena mereka telah melakukan penyatuan.

Savira Palsu bahkan berencana untuk secepatnya dia bisa mengandung anak James sehingga anaknya akan berkuasa di kerajaan Wolf dan tentunya di kerajaan sihir juga. Ayahnya pasti akan sengat bangga pandanya jika sampai Savira palsu berhasil.

Karena Savira palsu merasa terlalu lama James diam dan tidak bicara padanya akhirnya Savira palsu pun menoleh dan tidak mendapati siapapun di kamar itu selain dirinya sendiri.

"Sialan bukannya dia tergoda, dia malah meninggalkan ku.....," ucap Savira palsu dengan kesal dan mengacak pakaian yang ada di lemari.

Padahal saat Savira palsu bercermin tadi dia sangat yakin bahwa wajahnya sebegai Savira saat ini sangat terlihat cantik, dan seksi tapi mengapa James malah pergi meninggalkannya.

Di tempat lain James sedang mencari tabib Asyi untuk menanyakan apakah dia juga meliahat tanda pada tabuh Savira di bagian belakang punggungnya dari Savira yang terdapat tanda menyerupai bunga mawar merah kecil.

"Tabib Asyi...., datanglah kemari aku ingin membicarakan hal penting pada mu." ucap James yang sangat ini berada pada taman kerajaan karena dia sengaja untuk menjauh dari Savira untuk sementara waktu.

Dengan mengunakan kekuatannya tabib Asyi pun langsung datang menemui King Wolf hanya dengan hitungan detik, semua itu karena Asyi pernah mendapat darah dari King Wolf yang kuat sehingga kekuatan dari King Wolf yang tidak lain adalah James.

Dan juga sedikit mengalir padanya, tapi jika dalam hatinya ada sedikit rasa ingin berkhianat maka Asyi akan mati mengenaskan karena darah King Wolf yang mengalir di tubuhnya akan bersifat seperti racun yang akan membuatnya tersiksa sampai mati.

"Hamba sudah di sini yang mulia King." ucap Asyi.

"Kamu ingat saat mengobati Queen, apakah kamu juga meliahat tanda mawar merah di pundak dekat punggungnya?" tanya James.

"Iya yang mulia hamba melihatnya saat membantu yang mulai Queen mengantikan pakaian yang mulia Queen saat sakit." ucap tabib Asyi.

"Lalu bagaimana tanda itu bisa hilang?" ucap James merasa heran.

"Sepertinya tanda ini tidak akan hilang yang mulia, Itu adalah tanda bahwa yang mulia Queen merupakan Wanita Suci terpilih, dan mungkin akan berkaitan dengan identitas sebenarnya dari yang mulai Queen." ucap Asyi.

"Apa maksudmu?" tanya James yang bingung dengan ucapan dari Asyi yang menurutnya berbelit-belit.

"Wanita dengan tanda mawar merah kecil di bagian punggung itu adalah wanita suci yang berasal dari langit yang mulia King, mungkin saja Queen sebenarnya masih keturunan dari Para malaikat yang ada di langit. Dan saat memang Queen masih sebagai manusia ini dia akan berubah menjadi malaikat di saat umurnya yang ke dua puluh satu, saat ini Queen menjadi manusia karena memang salah satu dari orang tua kandung Queen mungkin adalah manusia dan yang lainnya mungkin adalah malaikat." ucap Asyi menjelaskan.

Asyi memang baru menjadi tabib sekitar seratus tahun lalu tapi dia banyak sekali pengalaman nya dan tabib Asyi sangat tangguh dan cerdas meskipun dia salah seorang perempuan. Belahan jiwa tabib Asyi akan di bangkitkan kembali setiap setengah abad sekali karena memang Belahan jiwa tabib Asyi itu hanya seorang manusia yang walaupun mereka diberi ramuan panjang umur mereka hanya akan bertanya sampai usia 50 tahun saja.

bismillahirrahmanirrahim tolong jangan lupa simpan keperpustakaan, komentar, review dan vote terimakasih.

Chesi_putricreators' thoughts
Next chapter