Aku tidak menyangka bahwa Ayahku bisa menerima kehadiran Lela, mantra apa lagi yang digunakan oleh Nenek sihir itu kepada Ayahku, bahkan Martin ikut luluh sama dia. Semoga saja nanti tidak akan terjadi masalah di sana. Aku menginginkan liburan yang menyenangkan tanpa masalah. Aku mengambil alih kemudi, Ayahku berdua bersama Bibi Siti sembari membawa barang-barang makanan. Sedangkan aku dan Carissa membawa barang-barang pribadi kami berdua saja.
Perjalanannya cukup jauh, tapi tidak terlalu jauh juga. Aku menyuruh Carissa untuk tidur siang saja sembari menunggu, tapi dia tidak mau, karena mau menikmati lagi udara sejuk perjalanan. "Aku sangat suka pemandangan disini, Dirga," ucapnya melemparkan senyum kearahku.
"Aku pun juga suka pemandangan disini, sangat indah. Kapan-kapan kita berdua bisa pergi liburan bersama."
"Kita berdua?" tanyanya memastikan.
"Ya, kita berdua saja. Tidak ada orang lain, aku tidak mau ada pengacau kita berdua."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com