"JIKA KAU MENGKLAIM MEMILIKI ANAK DARI PUTRAKU, LALU KENAPA? APA KAU BERHARAP PUTRAKU AKAN MEMBATALKAN PERNIKAHANNYA HANYA KARENA RENDAH SEPERTIMU?"
"SATU HAL YANG PERLU KAU TAHU, BYANCA SEDANG MENGANDUNG. DIA MENGANDUNG CUCUKU, JADI HENTIKAN SEMUA DRAMAMU DAN PERGI JAUH DARI KEHIDUPAN PUTRAKU," maki Nyonya Seira dengan salah satu tangan menunjuk ke wajah Anna.
"Awalnya aku kasihan padamu, aku berbuat baik padamu hanya karena Byanca. Tapi ternyata semua kebaikanku hanya membawa petaka kepada pernikahan putraku sendiri. Apa seperti ini caramu membalas semua sikap baikku padamu?"
"Aku jadi menyesal pernah mengobati dan merawatmu waktu itu, ternyata kau hanyalah wanita rendahan yang sangat miskin."
Mendengar semua makian itu, tangan Naila terkepal. Refleks gadis itu ingin melayangkan pukulannya pada Nyonya Seira, namuan di gagalkan oleh Leo.
"Leo, apa yang kau lakukan?"
"Kau membela Bibimu yang bermulut kotor ini?"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com