Bella terikat dengan kondisi berdiri membentuk huruf X besar di ujung springbed, sebelumnya Aron telah membuat simpul karada di tubuhnya. Tali goni berwarna merah tampak indah di kulit Bella yang mulus. Aron menggerakkan ujung jari-jarinya mengelilingi dua bukit di dada Bella yang masih tetap tampak besar membulat meski tubuhnya terentang. Aron tidak memedulikan desah gadis itu dan berlanjut menggunakan bibirnya.
Bella terlonjak kaget lalu menggeliat hebat saat Ia merasakan sesuatu bergerak di pangkal pahanya. Lelaki itu menggerakkan ujung lidahnya untuk menyapu bibir bawahnya, bagian paling sensitif miliknya. Perlahan, lelaki itu menemukan apa yang Ia cari, pusat kenikmatan setiap perempuan.
Aron bergerak semakin liar memutar lidahnya dan menghisap apa yang keluar dari mulut bawah Bella.
"Sir, aku tidak tahan," erang Bella.
"Tunggu aku, Sayang," racau Aron kemudian melanjutkan apa yang telah Ia mulai.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com